PRIANGANTIMURNEWS – Seorang nelayan tradisional bernama Sunardi (59) asal Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, terdampar di lautan seorang diri selama seminggu.
Hal itu berawal ketika dirinya pergi melaut pada hari Senin 23 Januari 2023 sekitar pukul 08.00 WIB dengan menggunakan perahu kecil yang dilengkapi mesin dompeng, alat pancing dan fiber.
Sunardi saat itu berpamitan kepada istrinya untuk memancing ikan di perairan Pulau Numbing, Bintan. Ia berangkat sendirian menggunakan perahu kecilnya tersebut.
Baca Juga: Coppa Italia Juventus vs Lazio : Jadwal, H2H, Preview dan Prediksi Skor
Namun, dalam perjalanan mesin dompeng rusak sehingga perahu korban hanyut dibawa gelombang dan angin kencang. Ia terombang-ambing ditengah lautan sampai ke perairan Pulau Toti Timur, Bangka Belitung.
Perahu yang ia gunakan untuk bertahan di tengah lautan, saat itu hancur terhempas gelombang. Sunardi pun menyelamatkan diri dengan cara masuk ke dalam peti ikan miliknya yang berbahan fiber.
Selama beberapa hari di dalam peti ikan tersebut, Sunardi bertahan hidup dengan mengkonsumsi rumput laut yang mengapung dan barang-barang lainnya
Peti ikan itu mengapung selama berhari-hari sampai akhirnya ditemukan oleh kapal MT Griya Cirebon pada hari Senin 30 Januari 2023.
Baca Juga: Isu Ressufle Kabinet Kembali Mencuat Hari Rabu, Mahfud MD Tak Ada Agenda di Istana
Kapal tanker tersebut langsung mengevakuasi korban dan membawanya ke atas kapal. Lalu ia diantar ke Jakarta dan akhirnya dibawa ke Rumah Singgah milik Pemkab Bintan di Jakarta.
Istri Sunardi dan keluarganya sempat resah karena suaminya belum pulang setelah berhari-hari berpamitan mancing di laut.
Lalu akhirnya ia mendapatkan informasi dari kru kapal MT, Griya Cirebon jika Sunardi ditemukan selamat setelah terombang-ambing di lautan dan sedang membawa Sunardi ke Jakarta.
Baca Juga: Jadwal Laga Terdekat Persib Sampai Rezaldi Hehanusa Bernyanyi 'Balonku Ada Lima'
Ia pun berharap suaminya segera dipulangkan ke rumah yang berada di Kampung Keke, Kijang Kota, Kabupaten Bintan. Sehingga bisa kembali berkumpul bersama keluarga.***