AS Mendekati 500.000 Kematian karena COVID-19

- 22 Februari 2021, 18:46 WIB
Presiden A.S. Joe Biden saat menerima dosis kedua vaksin Covid-19.
Presiden A.S. Joe Biden saat menerima dosis kedua vaksin Covid-19. /Instagram/@joebiden/

“Benar-benar luar biasa. kami masih pada level yang sangat tinggi," kata Fauci dalam sebuah wawancara.

“Kami ingin mendapatkan nilai dasar itu sangat, sangat, sangat rendah sebelum kami mulai berpikir bahwa kami sudah keluar dari kesulitan,” ungkapnya.

Fauci mengatakan bahwa orang Amerika mungkin masih membutuhkan masker pada tahun 2022 bahkan ketika tindakan lain untuk menghentikan penyebaran virus menjadi semakin rileks dan lebih banyak vaksin diberikan, dan mereka mungkin memerlukan suntikan penguat tergantung pada bagaimana variannya muncul.

Baca Juga: Ini 10 Bagian Terenak Daging Sapi dan Cara Mudah Pengolahannya

Data statistik A.S. menunjukkan bahwa kurang dari 15% populasi A.S. telah menerima setidaknya satu dosis vaksin, dengan hampir 43 juta mendapatkan setidaknya satu suntikan dan hampir 18 juta mendapatkan suntikan kedua.

Sementara itu, lebih banyak daerah yang melonggarkan beberapa pembatasan, seperti makan di dalam ruangan, dan membuka kembali sekolah bahkan ketika jutaan orang menunggu pengambilan gambar mereka, memicu perdebatan tentang keselamatan guru, siswa, dan lainnya.

Baca Juga: Presiden Republik Aer Harniwan Obech: Ayo Tukarkan Sampah Jadi Emas

Tekanan keuangan juga terus membebani meski para ekonom mengungkapkan optimisme untuk tahun depan. Kongres sedang mempertimbangkan paket bantuan virus corona senilai $ 1,9 triliun dari Biden, dengan DPR diharapkan untuk memberikan suara pada minggu ini dan Senat berusaha untuk mengesahkannya sebelum 14 Maret.***

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x