PRIANGANTIMURNEWS – Presiden Jokowi mengapresiasi dan berterima kasih kepada para perawat nasional, yang telah berjasa dan bertahan dari serangan pandemi Covid-19.
Setahun sudah para perawat berada di garis terdepan, mengasuh, dan melayani pasien-pasien Covid-19 di ruang-ruang perawatan pada pusat pelayanan kesehatan.
Pada 2020, tercatat banyak perawat yang menjadi relawan kesehatan, serta bersama-sama menjadi garda terdepan dalam menyelamatkan manusia dari kematian mendadak.
Baca Juga: Mahfud MD: Ditambahnya Periode Presiden Bukan Wewenang Jokowi, Tapi ada 3 Kemungkinan
Tak hanya menyelamatkan nyawa pasien, perawat juga mengesampingkan kesehatan demi orang lain. di Jawa timur sendiri, selama masa pandemi Covid-19, tercatat 106 perawat yang meninggal dunia.
Jokowi mengungkapkan, bahwa para perawat selalu setia menjalani protokol kesehatan salah satunya memakai masker. Di balik masker tersebut, para perawat selalu tersenyum memberikan motivasi dan semangat kepada para pasien.
Perawat berperan sangat penting dalam kesehatan, karena tanpa adanya perawat, pasien akan merasakan kesulitan dan dokter tidak akan terfokus menyelamatkan si pasien.
Baca Juga: Australia Meminta UE Kirimkan 1 Juta Vaksin Virus Corona untuk Papua Nugini
Para warganet atau netizen juga mengapresiasi kepada para perawat dan mendoakan semoga pandemi Covid-19 ini akan segera berakhir.
Mengabdikan diri sebagai perawat dapat ditempuh dengan mendaftarkan diri akademik kesehatan atau politeknik kesehatan (poltekes).