K PRIANGANTIMURNEWS - Belasan perwakilan keluarga Cristina, anggota Paskibraka yang gagal berangkat ke Istana mendatangi Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Kedatangan mereka untuk meminta klarifikasi kepada Dispora Kabupaten Mamasa terkait gagalnya Cristina menjadi Paskibraka dengan alasan positif Covid 19 hasil tes PCR.
"Kedatangan keluarga Cristina, guna meminta jawaban Dispora Mamasa, atas dibatalkannya Cristina jadi Anggota Paskibraka, mewakili Sulbar," dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @undercover Jumat 30 Juli 2021.
Kedatangan keluarga Cristina hanya ditemui oleh Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Dispora, Kabul Dewani, bersama sejumlah stafnya.
Ironisnya, di saat audiens berjalan. Sekretaris Dispora Kabul Dewani, secara spontan memukul meja.
Setelah terjadi pemukulan ketegangan antara pihak keluarga dan Sekretaris Dispora Mamasa dan sejumlah stafnya pun terjadi.
Awal mula ketegangan terjadi dipicu oleh beberapa perwakilan keluarga Cristina memberikan pertanyaan kepada Sekretaris Dispora.
Baca Juga: Mengenal Akar Wangi, Mulai Tanam hingga Proses Pengolahan Jadi Bahan Baku Parfum
Sekretaris Dispora Kabul Dewani berupaya menjelaskan kepada keluarga, hanya upaya penjelasan dari Kabul dipotong oleh beberapa pembicaraan dari keluarga dengan nada tinggi.