Network
PRIANGANTIMURNEWS - Modus penipuan dilakukan berbagai cara. Salah satunya menggunakan jaringan telepon dengan mengatasnamakan Bea Cukai.
Melihat kondisi itu Menteri Keuangan Republik Indonesia (Kemenku RI) Sri Mulyani Indarwati mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar selalu hati hati dengan modus penipuan ala Beacukai.
"Jika ada yang menerima barang dari luar negeri atau melakukan pembelian daring, kemudian mendapat telepon mengatas namakan Bea cukai RI dan meminta transfer uang pembayaran pajak atas barang kirimanmu, itu tidak benar," kata Sri Mulyani dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @smindrawati Kamis 23 September 2021.
Baca Juga: Mensos Risma Atasi Kemiskinan Bertumpu Pada Dua Pilar
Katanya, untuk memastikan status atau tagihan bea masuk dan pajak barang kiriman, bisa langsung cek ke beacukai.go.id/barangkiriman atau langsung hubungi BRAVO Bea Cukai di 1500225 atau melalui media sosial @bravobeacukai.
Untuk mengetahui secara singkat unsur penipuan Beacukai RI tidak pernah meminta transfer pembayaran pajak ke rekening atas nama pribadi.
"Ingat jangan sampai tertipu Beacukai RI tidak pernah meminta transper apalagi sampai mengancam adanya hukuman pidana. Semua mekanisme pembayaran menggunakan kode billing," ujarnya.***
