Petani Dukung Kebijakan Pemerintah Larangan Ekspor Kelapa Sawit

- 26 April 2022, 08:03 WIB
Ilustrasi foto petani kelapa sawit
Ilustrasi foto petani kelapa sawit /Instagram @sawit.ku/

 

PRIANGANTIMURNEWS - Serikat petani kelapa sawit Indonesia pada Minggu (24/4) menyatakan mendukung larangan pemerintah terhadap ekspor minyak sawit, dengan menyebutnya sebagai tindakan sementara yang diperlukan untuk memastikan pasokan dan keterjangkauan minyak goreng di pasar domestik.

Pernyataan itu muncul setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan pada hari Jumat bahwa produsen dan eksportir minyak sawit utama dunia akan menghentikan pengiriman minyak goreng dan bahan bakunya ke luar negeri mulai 28 April untuk menurunkan harga domestik.

Larangan ekspor telah mengirim harga minyak kedelai melonjak ke rekor tertinggi di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang pasokan global minyak nabati alternatif yang sudah habis.

Baca Juga: FAKTA KASUS SUBANG: Terungkap Diduga Motif Pembunuhan Ini Karena Kekuasaan!!!

Serikat petani mengatakan mereka menghargai "larangan sementara" pemerintah, menyalahkan perusahaan kelapa sawit karena "melupakan kewajiban mereka untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri".

"Kami meyakini langkah-langkah yang diambil Presiden untuk menjamin pasokan minyak goreng dalam negeri," kata Sekjen Mansuetus Darto dalam sebuah pernyataan.

Beberapa politisi telah mengkritik larangan ekspor dengan mengatakan itu akan merugikan jutaan petani kecil, menurut laporan media, sementara ekonom memperingatkan kerugian dalam pendapatan ekspor.

Baca Juga: Lagi Diet? Ini Tips Memilih Cemilan Sehat Untuk Cegah Obesitas

Halaman:

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: channelnewsasia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x