Network
PRIANGANTIMURNEWS - Warga Tanah Tinggi Jakarta menolak dengan pergantian nama Jalan Tanah Tinggi menjadi Jalan A Hamid Arief.
Irzon, salah satu warga Jalan Tanah Tinggi mengatakan, bahwa pihaknya tidak pernah dilibatkan dalam perubahan nama jalan.
Selain itu, Irzon menyebut nama Hamid Arief yang diabadikan menjadi nama jalan di wilayahnya adalah bukan warga Jalan Tanah Tinggi.
Baca Juga: Tiket Laga Indonesia U19 VS Vietnam Sudah Bisa Dipesan, Ini Cara Beli dan Harganya
"Saya mewakili warga menolak pergantia nama ini dengan keras tanpa alasan apapun dan setahu kami kenapa jalan kami yang harus dipilih, sedangkan nama Hamid Arief bukan nama warga kami dan tidak pernah berdomisili di daerah kami," ujarnya.
Dirinya mengaku, sebagai warga di wilayah tersebut tidak pernah dilibatkan terkait dengan perubahan nama jalan di wilayahnya, pemasangan plang jalan pun dilakukan pada tengah malam.
"Yang kita alami masalah administrasi. Masalah perubahan jalan kita warga satu orang pun tidak pernah dilibatkan, jangankan warga, RT setempat pun tidak diberi tahu dan masang plang jalan itu diam-diam dan tengah malam," katanya.
Baca Juga: Presiden Jokowi bertemu Presiden Zelenskyy untuk Membawa Misi Perdamaian
Menurutnya, masalah administrasi KTP dan KK Sudin Dukcapil memang menjamin tidak ada biaya dan akan dijemput bola.
