"Banyak bacot emang!!! Sini saya bunuh kalian satu-satu. Silakan laporkan komen saya dengan ancaman pasal pembunuhan! Saya siap dipenjara. Saya capek lihat pergaduhan kalian," ungkapnya.
Baca Juga: PP Muhammadiyah Sudah Tetapkan Hari Raya Idul Fitri Lebih Cepat, Jadwal Sidang Isbat!
Bahkan dengan lugasnya akun peneliti BRIN tersebut menghina jasa-jasa Muhammadiyah terhadap Indonesia.
"Kalian Muhammadiyah meski masih jadi saudara seiman kami, rekan diskusi lintas keilmuan," lanjutnya.
"Tapi kalian sudah kami anggap jadi musuh bersama dalam hal anti-TBC (Takhayul, Bid'ah, Khurafat) dan keilmuan progresif yang masih egosektoral," sambungnya.
"Buat apa kalian bangga-bangga punya masjid, panti, sekolah dan rumah sakit yang lebih banyak dibandingkan kami kalau hanya untuk egosentris dan egosektoral saja?" akhirinya.
Baca Juga: Prediksi Erma Yulihastin Terkait Badai Jabodetabek Meleset, BRIN Dikritik Banyak Orang
Komentar tersebut pun menuai banyak kecaman, termasuk dari Rektor Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma'mun Murod.