Kata, Ajat indikator kenaikan tarif angkutan kota menjadi naik 1000 salah satunya BBM, disusul dengan naiknya harga ban, harga oli dan suku cadang termasuk upah sopir dan lainnya.
"Setelah di naikannya tarif angkutan para pengemudi tidak menuntut lebih besar naiknya tarif angkutan. Tarif 1000 sudah hasil penyesuaian pasalnya ketatanya saingan dengan angkutan lain terutama angkutan online."kata, Ajat
Baca Juga: Jelang Melawan Arema FC, Persib Bandung Dapat Kabar Kurang Baik, Ciro Alves Cedera?
Ajat menyebut, setelah dinaikan tarif sejauh ini belum ada keluhan dari masyarakat. Toh tarif angkutan yang kita naikan terbilang tidak terlalu memberatkan bagi masyarakat.
Ajat juga mengaku sebelum dinaikannya tarif resmi angkutan kota oleh pemerintah daerah berdasarkan peraturan. Sudah ada angkutan yang menaikan tarif terlebih dahulu.
"Ya berdasarkan laporan atau informasi sudah ada angkutan yang sudah menaikan tarif sebelum keputusan resmi dari pemerintah."kata, Ajat.
Stetment Ajat diperkuat dengan pernyataan salah satu penumpang bernama Hani ya tarif angkutan kota sudah ada yang naik 1000 sebelum resmi dinaikan.
Baca Juga: KABAR BAHAGIA! AFC Pilih Indonesia, Timnas Ketiban Untung Di Piala Asia 2023, Thailand Kena Batunya!
"Angkutan yang kami tunggangi jurusan Gegernoong Pasar Cikurubuk masih tarif lama. Hanya angkutan 05 sudah dinaikan."kata, Hani.
Kalau angkutan Gegernoong jurusan Cikurubuk supirnya bilang belum berani menaikan tarif karena belum ada edaran resmi dari pemerintah.