PRIANGANTIMURNEWS - Baru-baru ini laga Persija kontra Madura United di Liga 1 2022 pekan ke 10 menjadi bahan perbincangan hangat sepak bola tanah air pasalnya keputusan kontroversi wasit yang memimpin laga itu dinilai menguntungkan Persija dan merugikan Madura United.
Dikutip priangantimurnews.com dari Youtube Planet Football, Salah satunya adalah keputusan wasit yang terjadi di penghujung laga seperti diberitakan laga Persija Jakarta kontra Madura United berakhir dengan skor 0-0.
Namun Madura punya kans memenangi pertandingan di injury time babak kedua semua bermula dari kesalahan Andritany dalam mengumpan bola jatuh di kaki Reva Adi Utama yang langsung menendang bola ke arah gawang kosong.
Baca Juga: RESMI! Persib Ditinggal 3 Pemain Intinya, Luis Milla Siapkan Strategi Kejutan Demi Menang!
Namun bola membentur mistar lalu jatuh dan kembali menempati yang gawang sebelah kanan Lulinha yang tidak mendengar peluit panjang dari wasit langsung menyambar bola.
Wasit memilih tidak mengesahkan gol tersebut dia mengungkapkan bahwa peluit lebih dulu berbunyi sebelum bola muntah disambar Lulinha.
Atas kejadian itu pengamat sepakbola Gita Suwondo juga menilai bahwa keputusan sang pengadil sudah tepat.
Baca Juga: Daftar Tim Lolos Piala Asia U20 2023 Uzbekistan, Vietnam Masih Lolos Runner Up Terbaik!
Hal ini diungkapkan karena peluit sudah ditiupkan terlebih dahulu sebelum bola dimasukkan ke gawang.
Sementara itu menurut aturan FIFA wasit bebas dan berhak mengakhiri pertandingan di momen apapun apalagi jika di saat kondisi itu terjadi di waktu tambahan.
Pada saat itu wasit Ginanjar memberikan tambahan waktu 3 menit sementara momen bola melayang dari kaki Reva Adi tercatat terjadi di menit ke-94.
Baca Juga: GANGGUANG JIWA? Inilah Kondisi Terakhir Ferdy Sambo Disampaikan Langsung Oleh Komnas HAM!
Jadi wasit berhak menghentikan pertandingan tanpa harus menunggu momen serangan dituntaskan dalam artian sesuai aturan FIFA maka keputusan wasit sudah tepat dan adil.***
Berita Seputar Liga 1 2022 bisa KLIK DISINI