Network
PRIANGANTIMURNEWS- Kylian Mbappe telah menunjuk dirinya sendiri setelah Prancis gagal tampil mengesankan di Kejuaraan Eropa musim panas ini.
Kylian Mbappe telah membuka diri pada periode sulit itu, dan mengakui bahwa dia adalah penyebab dari kegagalan tim.
"Saya tidak pernah mengambil satu euro pun untuk bermain untuk tim nasional Prancis dan saya akan selalu bermain untuk tim nasional saya secara gratis. Di atas segalanya, saya tidak pernah ingin menjadi masalah," ungkap Kylian Mbappe.
Baca Juga: Arif Rahman Warga Pangandaran Memboyong Mobil Baru dari Program Tabungan siMantap
"Tetapi sejak saat (Prancis kalah di Euro 2020) saya merasa saya mulai menjadi masalah dan orang-orang merasa saya adalah masalah. Saya menerima pesan bahwa ego sayalah yang membuat kami kalah, yang saya inginkan untuk mengambil terlalu banyak ruang, dan tanpa saya, oleh karena itu, kami mungkin menang," tambahnya.
"Yang paling penting adalah tim nasional Prancis dan jika tim nasional Prancis lebih bahagia tanpa saya, [saya akan pergi]. Saya bisa [mendapatkan lebih banyak dukungan di lapangan], saya setuju. Tapi saya tidak akan pernah pergi ke sana. memintanya, itu bukan hal yang sama. Tentu saja itu akan menyenangkan, tetapi saya tidak akan pernah meminta dukungan pada sesuatu yang saya kacaukan," ungkap bintang PSG tersebut.
Selain itu, Kylian Mbappe juga menyebutkan bahwa dirinya cukup kecewa dengan sikap para penggemar kepadanya.
Baca Juga: Menko Marves Luhut Sebut Gedung Mimika Sport Complex Dibangun untuk PON XX
“Anda tidak bisa melihat hal-hal dengan cara yang terlalu sinis: di saat yang panas, semua orang kecewa karena tersingkir. Di ruang ganti, kemudian, para pemain datang menemui saya," ungkap Mbappe.
