Network
PRIANGANTIMURNEWS - Ditengah masa tenang setelah melalui proses tahapan kampanye Capres, Cawapres dan juga Legislatif Tahun 2024.
Dua hari jelang pencoblosan, pemungutan, dan perhitungan suara yang akan dilaksanakan di masing masing TPS.
Untuk menjaga kondusifitas disaat puncak pemungutan kertas suara. Ratusan personil polisi Polres Tasikmalaya, mulai digeser menuju Tempat Pemungutan Suara.
Baca Juga: Kapolres Minta Anggota Pengamanan TPS Pemilu 2024 Diminta Profesional dan Netral
Pergeseran petugas keamanan ditandai dengan apel pasukan Ops Mantap Brata Lodaya 2023-2024 dilakukan di Lapangan Hitam Polres Tasikmalaya.
Dalam apel penggeseran personil dihadiri Forkominda.
"Hari ini kita laksanakan apel pergeseran pasukan pengamanan Pemilu tahun 2024," kata Kabag Ops Kompol Glatikko Nagiwanto di Mapolres Tasikmalaya Senin 12 Februari 2024.
Menurutnya, personil Kepolisian digeser menuju TPS di seluruh wilayah Kabupaten Tasikmalaya.
"Mereka ini turut mengamankan proses logistik pemilu di TPS. Ada 545 total anggota dan 374 PAM langsung TPS sisanya pasukan siaga," Kata Kompol Glatikko.
Baca Juga: PPK dan PPS Bungursari Lombakan TPS, Pemenang Berhak Mendapatkan Hadiah 5 Juta Rupiah
Ratusan personil polri yang akan bertugas pengamanan pemilu membawa tas rangsel hitam yang berukuran besar.
Rangsel dipikul anggota dibagian punggung dengan tali mengikat perut. Meski ukuranya besar, namun anggota tidak terlihat layaknya memikul beban berat.
"Ini anggota sengaja diberikan tas rangsel ini untuk dibawa saat pengamanan. Isinya kelengkapan anggota sama ada juga pentungan dan borgol, " ujarnya.
"Anggota ini akan menginap di lokasi sampai selambat lambatbya satu hari setelah pencoblosan," kata Kompol Glatikko Nagiwanto.
Baca Juga: Pj Wali Kota Tasikmalaya Sebut Seharusnya TPS Tidak Ada di Depan SDN Argasari
Sementara itu isi tas rangsel yang dibawa anggota Polisi yang akan bertugas. Isi tas ternyata mulai seragam polisi tambahan, perlengkapan mandi, jas hujan, pentungan, borgol hingga sepatu ganti.
"Isinya seragam ganti, sepatu ganti, handuk, alat mandi sampai borgol ada juga pentungan pak. Yah intinya alat alat pribadi," kata Bripda Yoga Prasetyo anggota PAM TPS.
Total sebanyak 5096 Tempat Pemungutan Suara seluruh Kabupaten Tasikmalaya. Ratusan TPS diantaranya rawan Bencana, Lokasi jauh hingga memiliki catatan sejarah konflik.
Setelah apel penggeseran polisi patroli dengan TNI, BPBD dan Dishub meninjau TPS. Yang dikunjungi bebeapa PPS di Kecamatan Leuwisari, Padkembang dan Salawu.***
