Kiai Marsudi Berpesan Usai Pemilu Tetap Damai, Dahulukan Kemaslahatan Bersama

- 15 Februari 2024, 17:35 WIB
Kiai Marsudi menyampaikan pesan usai Pemilu utamakan kemaslahatan bersama
Kiai Marsudi menyampaikan pesan usai Pemilu utamakan kemaslahatan bersama /Dok MUI/

PRIANGANTIMURNEWS - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kiai Marsudi Suhud mengajak semua pihak untuk melakukan hal positif selama menunggu hasil real count Pemilu 2024.

Marsudi menyeru semua elemen bangsa untuk mengedepankan kemaslahatan bersama.
"Tetap sabar dan melakukan hal-hal positif untuk bangsa kita, sambil tetap bersyukur bahwa bangsa kita dapat melewati masa-masa kampanye yang sedikit banyak, menguras tenaga dan pikiran serta perasaan yang kadang sedikit banyak membuat panasnya situasi, untuk menyikapi ini maka baiknya kita tetap dingin, damai dan mendahulukan kemaslahatan bersama (maslakhatul 'amah)," kata Marsudi kepada wartawan, Kamis 15 Februari 2024.

Dia mengatakan peserta pemilu yang menang versi hitung cepat untuk bersikap sewajarnya. Sementara bagi yang kalah, mereka diimbau untuk tetap melakukan hal positif bagi kemajuan bangsa.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun, Anggota dan Sekertaris KPPS di Tasikmalaya Meninggal Dunia Saat Bertugas

"Bagi yang sudah merasa quick count sebagai pertanda kemenangan, maka kami harap tetap sewajarnya saja tidak berlebihan. Dan bagi yang belum bisa menerima hasil quick count sebagai pertanda kemenangan, maka masih banyak waktu untuk menunggu real count yang dilakukan oleh KPU, dan untuk terus melakukan hal-hal positif sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia sebagai negara hukum. Karena inti bernegara yang mutamaddin, berbudaya ketimuran adalah yang berpegang pada hukum yang telah disepakati," ujar Marsudi.

Dia juga mempersilakan mereka yang menemukan dugaan kecurangan untuk menempuh jalur yang konstitusional. Marsudi mengatakan Indonesia merupakan bangsa yang beradab.

Baca Juga: Profil dan Biodata Komeng, Mendadak Viral Karena Ikut Caleg DPD, Fotonya Bikin Warga Auto Langsung Pilih

"Jika masih dianggap ada kekurangan dan kecurangan jalur hukum terbuka lebar. Tempuhlah jalur hukum ini, dan ke depan bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang beradab dan maju," imbuh dia.***

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x