PRIANGANTIMURNEWS - Dunia teknologi terus berkembang. Saat ini bukan hanya bisa menciptakan manusia robot saja, tetapi juga membuat cip otak nirkabel.
Terosan itu telah dilakukan oleh Elon Musk. Dia membuat cip otak nirkable yang bisa membuat orang disabilitas bisa bergerak dan berkomunikasi lagi.
Cip otak nirkable saat sudah diterapkan ke binatang monyet. Ke depan Elon Musk berharap cip otak nirkabel yang dikembangkan Neuralink bisa memulai uji klinis pada manusia dalam enam bulan, setelah perusahaan miliknya itu gagal menepati jadwal yang dia tetapkan sebelumnya.
Baca Juga: Aksi Tak Bermoral! 2.500 Orang Difoto Telanjang Bulat di Australia, Serukan Kanker!
Neuralink sedang mengembangkan sistem cip otak yang memungkinkan penyandang disabilitas dapat bergerak dan berkomunikasi lagi, dan Musk pada Rabu menambahkan bahwa alat itu juga akan menargetkan pemulihan penglihatan.
Berbasis di Bay Area, San Francisco dan Austin, Texas, Neuralink dalam beberapa tahun terakhir telah melakukan tes pada hewan dan sedang menunggu persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk memulai uji klinis pada manusia.
"Kami sangat berhati-hati dan yakin (cip) itu akan bekerja dengan baik sebelum digunakan pada manusia," kata Musk dalam pernyataan mengenai perkembangan teknologi yang sangat ditunggu-tunggu itu.
Berbicara kepada para undangan khusus dalam presentasi di kantor pusat Neuralink selama hampir tiga jam, Musk menekankan kecepatan perusahaannya mengembangkan perangkat itu.
"Kemajuan teknologi tersebut, agar dapat diterapkan pada manusia, mungkin akan tampak sangat lambat, tetapi kami berusaha untuk melakukan semuanya secara paralel," katanya.