PRIANGANTIMURNEWS- Anime Classroom Of The Elite terinspirasi dari sebuah novel Jepang yang ditulis oleh Shogo Kinugasa.
Novel Classroom Of The Elite diterbitkan pada bulan Mei 2015 hingga September 2019, dicetak oleh MF Bunko J dari Media Factory.
Anime Classroom Of The Elite ini dirilis pada tahun 2017 namun, di tahun 2022 ini, season keduanya baru mulai.
Jadi jika kalian nonton season kedua, harus tahu dulu yang pertamanya agar tidak bingung ketika menonton.
Sinopsis Anime Classroom Of The Elite
Kisah ini berawal dari seorang anak laki-laki yang dijadikan percobaan penelitian ilmuwan di Jepang.
Dimana mereka memaksakan kecerdasan pada para anak yang ada disana, dengan efek samping mengerikan yaitu kematian.
Penelitian itu akhirnya menghasilkan seorang anak laki-laki yang sangat jenius bernama Ayanokouji Kiyotaka.
Beberapa tahun kemudian ia beranjak dewasa dan akan mulai bersekolah di sekolah super elite.
Sekolah itu di danai oleh pemerintah dengan banyak sekali keunggulan salah satunya adalah bisa bekerja dimana pun atau masuk ke Universitas manapun.
Semua fasilitas sangat komplit, dari cafe, pusat perbelanjaan bahkan sarana hiburan dengan keamanannya yang super ketat.
Kiyotaka masuk kedalam kelas 1-D dimana murid-murid di kelas itu semuanya bodoh.
Baca Juga: Kemenparekraf Fokus Mendorong Percepatan UMKM Provinsi Gorontalo
Kiyotaka disuruh memperkenalkan diri namun ia tak pandai berteman hingga selalu menyendiri.
Di Sinopsis Anime Classroom Of The Elite Season 1, ada seorang wanita bernama Horikita yang mempunyai sifat dingin serta tidak peduli pada teman, bahkan ia tidak mau berteman dengan siapapun.
Hari pertama wali kelas masuk, ia menjelaskan beberapa hal yang ada di sekolah tersebut.
Salah satunya tentang poin yang akan diberikan pada masing-masing siswa.
Poin itu akan menjadi uang senilai 100.000 yen yang akan cair setiap awal bulan.
Para murid tentunya bisa membelikan apapun dengan uang sebanyak itu.
Benar saja, banyak murid yang dengan seenaknya membelanjakan uang dan berfoya-foya.
Baca Juga: Arawinda Disebut Sebagai Pelakor, Siapah Sebenarnya Dia?
Namun Kiyotaka merasa ragu dengan dana dari pemerintah sebanyak itu bahkan akan kembali diisi ulang setiap bulannya.
Hingga pada awal bulan, poin yang harusnya sudah masuk ke ponsel masing-masing belum juga terisi.
Dalam Sinopsis Anime Classroom Of The Elite Season 1, seorang siswa pun lalu bertanya pada gurunya kenapa poin mereka tidak terisi lagi.
Sang Guru hanya tersenyum lalu menjelaskan bahwa dalam satu bulan ada hampir 500 alfa belum lagi masalah lainnya.
Perbuatan siswa yang tidak baiklah menjadi alasan poin berkurang hingga pada bulan ini kelas D tidak mendapat poin satupun atau Nol.
Baca Juga: CCTV di Rumah Kadiv Propam Tidak Ada? Tanda Kejanggalan Tewasnya Brigadir J Bermunculan
Namun poin itu bisa dikumpulkan oleh hasil ujian dengan nilai bagus.
Akhirnya Kiyotaka dan Horikita memutuskan membentuk kelompok belajar agar kelas D mendapatkan poin tinggi.
Karena cara mengajar Horikita yang kurang mengenakan, maka anggota lainnya pergi tak mau bergabung.
Kiyotaka yang jenius akhirnya mendekati salah satu kakak kelas yang sedang makan.
Melihat menu makanannya itu, Kiyotaka tahu bahwa kakak kelas itu sedang tidak mempunyai poin.
Akhirnya ia menawarkan untuk menukar 10.000 poin nya dengan soal ujian tahun sebelumnya.
Setelah sepakat, Kiyotaka memeriksa semua pertanyaan yang ternyata tidak berubah hingga sekarang.
Ia pun mencari jawaban yang cocok dan menyebarkannya ke seluruh kelas D.
Akhirnya kelas itu pun mendapatkan nilai paling tinggi pada ujian tersebut, namun ada satu siswa yang ternyata nilainya tidak bagus dan akan langsung dikeluarkan dari sekolah.
Kiyotaka dan Horikita mendatangi guru dan bernegosiasi agar poinnya dapat membeli nilai siswa itu supaya tidak dikeluarkan dari sekolah.
Wali kelas tersenyum dan berkata ternyata ada murid yang berfikir sampai kesitu.
Beberapa waktu kemudian sekolah itu mengadakan ujian khusus ke sebuah pulau terpencil dengan menaiki kapal pesiar mewah.
Setelah sampai di pulau, gurunya memberitahu bahwa ponsel yang biasa dipakai akan diganti dengan jam tangan khusus.
Didalamnya banyak alat khusus contohnya seperti GPS, dan jika ada yang mengotak atik jam itu akan diberikan sanksi tegas.
Baca Juga: Ribuan Nakes Geruduk Kantor Bupati Tasikmalaya
Peraturan Ujian Khusus :
1.Yang melepaskan jam tersebut akan terkena sanksi.
2.Kartu hijau hanya dipegang oleh ketua dan kelas lain dilarang mengetahuinya karena poin akan berkurang 50.
3.Dapat menggantikan ketua dengan alasan logis atau darurat.
4.Poin S atau poin bonus dapat dihabiskan karena tidak berpengaruh kepada poin utama.
Kartu hijau kelas D sebelumnya dipegang oleh Horikita yang dipilih menjadi ketua di curi siswa lain.
Namun semua terkejut saat guru memberitahu bahwa kelas D lah yang memenangkan ujian ini.
Ternyata ketua dari kelas D telah diganti dari Horikita menjadi Kiyotaka, Inilah strategi yang sebelumnya telah dipikirkan oleh Kiyotaka.
Itulah Sinopsis Anime Classroom Of The Elite, bisa kalian saksikan di Youtube Muse Indonesia, Netflix hingga IQIYI.***