Begini Cara Menanam Pepaya dalam Pot di Halaman Rumah

- 1 Maret 2021, 20:56 WIB
Iliustrasi buah pepaya
Iliustrasi buah pepaya /pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS – Pepaya adalah salah satu tanaman buah-buahan yang kaya akan nutrisi dan berhasil tumbuh dengan subur di tanah Indonesia.

Pepaya bisa ditanam dimana saja seperti di gunung, pekarangan rumah, pesawahan, bahkan bisa ditanam di dalam pot.

Pepaya mengandung banyak nutrisi berupa vitamin dan mineral. Salah satu manfaat memakan buah pepaya secara rutin dapat memperlancar pencernaan atau terhindar dari penyakit sembelit.

Baca Juga: Anggpta Sat Pol PP Takut Jarum Suntik, Rizki: Mending Ditempeleng daripada Disuntik

Penduduk Indonesia sering selalu melakukan proses budidaya untuk menanam tanaman agar tidak punah dan langka untuk ditemukan.

Dilansir priangantimurnews dari Instagram Kementerian Pertanian Republik Indonesia menjelaskan langkah-langkah budidaya pepaya di halaman rumah menggunakan pot.

Langkah-langkah menanam pepaya di dalam pot sebagai berikut:

1.Pemilihan benih pepaya

Baca Juga: Kemdikbud berikan Tips Membangun Keterampilan Kerja Sama pada Anak

Saat ingin menanam pepaya di dalam pot, Anda harus memilih benih pepaya yang baik.

Benih yang baik bisa didapatkan di toko pertanian atau dari buah pepaya terseleksi, artinya buah pepaya yang sudah tahu bagaimana rasa buahnya, bentuk buahnya, warna buahnya, dan manfaatnya.

Pilihlah buah pepaya yang memanjang, tidak cacat, bebas dari penyakit, dan matang di pohon.

Terkadang kebanyakan orang mematangkan buah pepaya tidak di pohonnya, tapi di dalam karung atau tempat penyimpanan makanan, atau juga di lemari es.

Baca Juga: Pemda Pangandaran Akan Keluarkan SE Larangan Penangkapan Benih Lobster

2.Pengolahan tanah media tanam

Tanah yang akan dijadikan media tanam terlebih dahulu sebaiknya melalui proses pengolahan. Media untuk menanam pepaya bisa diolah dengan mencampurkan tanah pekarangan dan pupuk kandang dengan menggunakan perbandingan 2 : 1.

Media utama penanaman adalah tanah, sehingga tanah harus lebih banyak dua kali lipat dari pupuk kandang. Pupuk kandang berfungsi untuk menyuburkan tanah dan memberikan nutrisi kepada pohon pepaya.

Baca Juga: Kisah Ikhtiar Saung Angklung Udjo di Tengah Pandemi

3.Penanaman bibit

Bibit yang ditanam di dalam pot sebaiknya memilih bibit pepaya jenis pepaya california. Pepaya jenis california ini sangat cocok jika dibudidayakan karena pohon pepaya california tidak terlalu besar jika ditanam dalam pot.

Pepaya jenis california juga merupakan pepaya yang sering dijual dan dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia karena memiliki rasa yang enak dan cepat berbuah.

Baca Juga: Mayat mengambang di Irigasi KW 9 Bangkuang Karawang Gegerkan Warga

4.Perawatan

Penyulaman tanaman dilakukan setelah berumur 1,5 bulan sejak awal ditanam. Amati pohon saat bunga pertama tumbuh pada ketiak daun. Bunga tersebut akan mulai tumbuh saat tanaman sudah berusia 4 bulan.

Perawatan dalam budidaya pepaya ini sangat penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi hasil panen pepaya.

Baca Juga: Diduga Epilepsi, Nelayan Pencari Lobster di Pangandaran Hilang Saat Melaut

5.Panen

Budidaya pepaya bisa dipanen setelah masa tanam 8-9 bulan. Produktivitas akan kualitas buah pepaya tergantung kondisi iklim, varietas, dan perawatan.

Buah pepaya dapat dipetik jika sudah mendekati stadium matang pohon. Salah satu cirinya adalah terdapat garis menguning pada kulit buah.

Saat garis menguning tersebut sudah muncul, itu bearti tanaman pepaya sudah dapat dipanen dan buahnya sudah bisa langsung dimakan.

Baca Juga: Forum Nasabah Korban Jiwasraya, Minta Jokowi Batalkan Restrukturisasi Polis

Itulah tips yang bisa digunakan untuk membudidayakan pohon pepaya dengan bibit jenis california yangbisa ditanam di dalam pot halaman rumah.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram Kementerian Pertanian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah