"Saya dukung Bapa ini viralkan kejadian ini karena sudah ribuan pelanggan pra bayar dirugikan pada masalah seperti ini," tegasnya.
"Anehnya ngga banyak dari pelanggan telkomsel melaporkan ini secara viral. Ayo netizen dukung kerugian konsumen yang sudah berlalu larut terjadi," ujarnya.
Juga akun @andi.triana03 yang juga mengeluhkan hal yang serupa, dan menyebut Telkomsel memang layaknya menyediakan layanan yang sifatnya merampok.
"Asli rampok, tukar paket internet, misalkan paket internet habis maka langsung otomatis sedot dari pulsa," tegasnya.
"Anehnya, pulsa 100 ribu bisa habis dalam waktu satu hari satu malam kalu lupa matikan paket data," lanjutnya.
Sementara akun @ahmadfahrudinaziz menyiratkan bagaimana Telkomsel selaku BUMN meraup keuntungan besar, karena kasus tersebut.
"Sering tuh Telkomsel nawarin yang lain. itu di video menunjukan kenapa untungnya banyak banget," lanjutnya.
"Nyesel bgt setuju buat ganti ke Halo, tagihan dari 100k sekarang jadi 210k padahal kalo telpon selalu by wa, internet pun lebih sering pakai wifi kantor," ungkap akun @andriaanin
“Telkomsel pinter (licik) sekarang. gw yg isi kuota internet, pulsa gw kosongin, klo kuota tinggal 500mb pasti ada notif. tapi klo pulsa gw banyak gada notif,” ungkap akun @Orangjujur***