Presiden Afrika Selatan Sebut Negaranya Menghadapi Pandemi ke 2 Kekerasan Gender

- 17 Juli 2021, 08:41 WIB
Seorang wanita Afrika sedang berlatih menembak.
Seorang wanita Afrika sedang berlatih menembak. /Instagram @voaindonesia/

PRIANGANTIMURNEWS- Untuk memberikan perlindungan, keamanan dan kenyamanan kepada kaum perempuan yang saat ini mendapatkan ancaman dari para pelaku kejahatan seksual.

Terlihat didalam tayangan sebuah video yang berdurasi 1,55 menit. Sejumlah perempuan Aprika Selatan bersama isnstruktrurnya sedang berlatih ketangkasan dalam menggunakan senjata api dilapangan tembak.

Berlatih ketangkasan menggunakan senjata api tak hanya sebatas senjata laras pendek senpi juga berlatih menggunakan senjata laras panjang hal tersebut untuk memberikan keadilan bagi kaum perempuan yang mendapat ancaman kejahatan seksual.

Baca Juga: Sudah Cair Masuk Rekening, Cara Cek Banpres BPUM Rp1,2 Juta Tahap 3 Kemenkop UKM di BRI Dan BNI

Adanya ancaman tindakan kejahatan seksual. Kaum perempuan mendapat tanggapan dari Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, rencananya akan diberi lisensi pemegang senjata

Dalam siaran didalam sebuah video 1,55 menit Presiden Afrika Selatan sebut negaranya saat ini sedang mengahdapi pandemi ke-2, yakni kekerasan berbasis gender.

"Kekerasan berbasis gender pemerkosaan utamanya jadi salah satu kasus yang mengkhawatirkan bagi para perempuan Afrika Selatan," dikutip priangantimurnews.com dari akun Instagram @voaindonesia Sabtu 17 Juli 2021.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan lagu BTS Permission To Dance - Official MV.

Lanjutnya, sekelompok perempuan sudah sepakat berlatih senjata api laras panjang dan laras pendek untuk mendapatkan lisensi agar bisa membela diri.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Instagram @voaindonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x