Pimpinan Taliban Ungkap Masa Depan Kelompoknya, Format Pemerintahan, dan Lainnya

- 24 Agustus 2021, 17:18 WIB
Abdul Qahar Balkhi, salah satu pimpinan Taliban telah mengungkapkan masa depan kelompoknya, serta format pemerintahan yang akan mereka terapkan.
Abdul Qahar Balkhi, salah satu pimpinan Taliban telah mengungkapkan masa depan kelompoknya, serta format pemerintahan yang akan mereka terapkan. /Twitter/@AJEnglish/

"Ketika kami memasuki Kabul, dan itu tidak direncanakan karena pada awalnya kami mengumumkan bahwa kami tidak ingin memasuki Kabul, dan kami ingin mencapai solusi politik sebelum memasuki Kabul dan membuat pemerintahan bersama dan inklusif," lanjutnya.

"Tapi yang terjadi adalah aparat keamanan pergi, meninggalkan tempat mereka, dan kami terpaksa meminta pasukan kami untuk masuk dan mengambil alih keamanan," ungkap pimpinan Taliban itu.

Baca Juga: Kadisnaker Kota Tasikmalaya Apresiasi BSU, Minta Penerima Manfaatkan BSU dengan Baik

Tentang pemerintahan dan hak-hak perempuan, pinpinan Taliban itu mengungkapkan bahwa mereka akan memberlakukan apa yang sebenarnya diperlukan oleh semua pihak.

"Inti dari pembicaraan intra-Afghanistan adalah bahwa kami mencapai kesepakatan tentang apa yang sebenarnya diperlukan oleh hak-hak itu," kata Balkhi.

"Hukum Islam diketahui semua orang dan tidak ada ambiguitas tentang hak-hak perempuan, hak-hak laki-laki, tidak hanya perempuan tetapi juga hak-hak laki-laki dan anak-anak," lanjutnya.

"Dan saat ini kita berada dalam situasi yang mudah-mudahan dalam konsultasi akan ada klarifikasi tentang apa hak-hak itu," tambahnya.

Baca Juga: Sadar Ditipu Pembeli dengan Struk Editan, Penjual Olshop Beri Pelajaran pada Sipelaku

Tentang pembunuhan dan pelecehan yang ditargetkan yang dilaporkan terhadap tokoh-tokoh pemerintah dan masyarakat sipil, Balkhi mengungkapkan bahwa prioritas utama mereka adalah mendisiplinkan diri.

"Prioritas utama kami adalah disiplin di jajaran kami sendiri, dan tidak menegakkan hukum pada orang lain tetapi menegakkannya pada diri kami sendiri terlebih dahulu dan kemudian memberikan contoh untuk diikuti oleh masyarakat lainnya," tegas Balkhi.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah