Mereka juga mendesak serta mengantarkan surat protes kepada Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Malaysia dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) serta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Baca Juga: Presiden Iran Telepon Joko Widodo, Serukan Pertemuan Darurat OKI Bahas Situasi Palestina
Untuk segera mengambil tindakan tegas, dan tak membiarkan Israel bertindak sewenang-wenang pada warga Palestina, saudara sesama Muslim.
Lebih lanjut, dirinya mendesak seluruh negara-negara Islam bersatu untuk melawan dan menentang kezaliman rezim Zionis pada Palestina.
Sebelumnya, Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim juga telah mendesak PBB dan Komunitas Internasional meminta pertanggung jawaban Israel atas serangan Masjid Al-Aqsa.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Anwar pada hari Kamis, 6 Maret 2023.
“Malaysia menyerukan kepada komunitas internasional, khususnya Dewan Keamanan PBB untuk meminta pertanggungjawaban rezim Israel," ujar Anwar.
"Serta bertanggung jawab atas kejahatan keji, bagi mereka Israel untuk segera membebaskan semua tahanan Palestina,” lanjutnya.
Perlu diketahui sekitar 350 orang yang ditangkap oleh Polisi Israel tidak akan dibebaskan sebelum mereka pergi dari Masjid AL-Aqsa dan rumah-rumahnya selama satu minggu.