Peringatan Genosida Srebrenica: Pembantaian Muslim dan Janji PBB yang Dipertanyakan

- 12 Juli 2023, 07:30 WIB
Kerabat korban genosida Juli 1995 menangis di Pemakaman Peringatan Potocari menjelang peringatan 28 tahun genosida Srebrenica, di Srebrenica, Bosnia dan Herzegovina pada 11 Juli 2023.( Samir Jordamovic - Anadolu Agency )
Kerabat korban genosida Juli 1995 menangis di Pemakaman Peringatan Potocari menjelang peringatan 28 tahun genosida Srebrenica, di Srebrenica, Bosnia dan Herzegovina pada 11 Juli 2023.( Samir Jordamovic - Anadolu Agency ) /

Mereka mengucapkan selamat tinggal yang menyedihkan terhadap 30 korban lainnya yang baru teridentifikasi sebagai korban Genosida Srebrenica.

Informasi resmi dari negara tersebut menyatakan bahwa jumlah pemakaman di kuburan massal naik menjadi 6.751 dari 8000 korban.

Banyak tokoh penting negara Muslim yang berpengaruh turut hadir dalam upatcara pemakaman tersebut.

Baca Juga: Pemenang Menit Terakhir Memberi Amerika Serikat Rekor Bersejarah Bosnia vs Herzegovina

Termasuk Perdana Menteri Montenegro Dritan Abazovic, salah satu Menteri Turki.

Abazovic mengatakan bahwa genosida Srebrenica tidak boleh disangkal.

“Genosida tidak boleh disangkal. Kebenaran membebaskan Anda, dan saya yakin ketika kita semua menerima kebenaran," tegas Abazovic

"Kawasan ini akan benar-benar menempuh jalan yang berbeda, jalan rekonsiliasi dan kemajuan,” tambahnya.

Perdana Menteri Kosovo Albin Kurti di media sosial juga mengatakan bahwa Hari Peringatan Genosida Srebrenica menyimpan banyak tragedi yang terbungkam.

“Hari ketika kita mengingat pembunuhan 8.372 orang tak bersalah dan kejahatan pemerkosaan dan penyiksaan yang tak terhitung jumlahnya," paparnya.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x