Mereka mengucapkan selamat tinggal yang menyedihkan terhadap 30 korban lainnya yang baru teridentifikasi sebagai korban Genosida Srebrenica.
Informasi resmi dari negara tersebut menyatakan bahwa jumlah pemakaman di kuburan massal naik menjadi 6.751 dari 8000 korban.
Banyak tokoh penting negara Muslim yang berpengaruh turut hadir dalam upatcara pemakaman tersebut.
Baca Juga: Pemenang Menit Terakhir Memberi Amerika Serikat Rekor Bersejarah Bosnia vs Herzegovina
Termasuk Perdana Menteri Montenegro Dritan Abazovic, salah satu Menteri Turki.
Abazovic mengatakan bahwa genosida Srebrenica tidak boleh disangkal.
“Genosida tidak boleh disangkal. Kebenaran membebaskan Anda, dan saya yakin ketika kita semua menerima kebenaran," tegas Abazovic
"Kawasan ini akan benar-benar menempuh jalan yang berbeda, jalan rekonsiliasi dan kemajuan,” tambahnya.
Perdana Menteri Kosovo Albin Kurti di media sosial juga mengatakan bahwa Hari Peringatan Genosida Srebrenica menyimpan banyak tragedi yang terbungkam.
“Hari ketika kita mengingat pembunuhan 8.372 orang tak bersalah dan kejahatan pemerkosaan dan penyiksaan yang tak terhitung jumlahnya," paparnya.