“Eskalasi kekerasan dalam penargetan jurnalis Palestina,” kutip dalam dokumentasi Komite Kebebasan
Diumumkan bahwa telah terjadi penyerangan pula terhadap 20 rumah milik Jurnalis di Palestina.
Itu bahkan menyebabkan kemarahan Jurnalis yang memuncak, dimana beberapa anggota keluarga dari mereka yang tak bersalah meninggal secara tragis.
Hal tersebut adalah pelanggaran perang yang telah dikecam seluruh dunia dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Tidak hanya korban jurnalis yang berjatuhan. Tetapi beberapa kantor media massa lokal Palestina dan kantor cabang media massa Internasional hancur oleh Israel.
Baca Juga: Perang Palestina dan Israel Memuncak: Strategi Hamas Lancarkan Serangan Balasan Terbesar
Dengan total 50 kantor pusat dan lembaga media massa hancur akibat serangan udara yang ditargetkan langsung.
Termasuk kantor Jaringan Media Al-Aqsa, Kantor Berita Ma'an, Surat Kabar Al-Quds, Radio Baladna, Radio Zaman, dan Radio Al-Quran.
Bahkan kantor berita Internasional seperti kantor cabang Al-Jazeera , TV Palestina, dan kantor cabang AFP juga hancur.