Kemenlu Palestina Kutuk Tindakan Israel, Pasang Besi Penghalang di 3 Gerbang Menuju Masjid Al-Aqsa

- 16 Maret 2024, 06:10 WIB
Tentara Israel berjaga-jaga
Tentara Israel berjaga-jaga /Anadolu/

Pemasangan penghalang besi dianggap sebagai pelanggaran yang sangat jelas terhadap hukum internasional, dan tindakan ini jelas menunjukkan pendudukan Israel terhadap tempat ibadah tersebut.

Kementerian memohon bantuan dari masyarakat internasional agar dapat menghentikan atas pelanggaran Israel terhadap Yerusalem serta tempat-tempat ibadah bagi umat Kristen serta Muslim ini.

Kelompok Palestina Hamas juga mengutuk tindakan Israel ini dan menyebutnya sebagai 'usaha keji' yang bertujuan buat mencegah para jamaah mendatangi Masjid Al-Aqsa selama bulan suci Ramadhan.

Baca Juga: 60.000 Wanita Hamil di Gaza Terancam Alami Gizi Buruk, AS akan Bangun Pelabuhan

Dalam peristiwa yang terjadi pada hari Kamis lalu, polisi Israel mengumumkan bahwa mereka telah memperkuat personilnya di gerbang yang menuju Masjid Al-Aqsa.

Namun, mereka membantah telah menghalangi jamaah dengan memasang penghalang di depan masjid tersebut.

Israel telah membatasi akses jamaah Palestina ke Masjid Al-Aqsa dalam situasi ketegangan yang kian meningkat di segenap wilayah Tepi Barat yang telah diduduki.

Ketegangan ini dipicu oleh serangan dari Tel Aviv yang sedang berjalan di sekitar Jalur Gaza setelah serangan dari Hamas. Lebih dari 31.000 jiwa telah kehilangan nyawa sejak Oktober tahun lalu akibat konflik ini.

Baca Juga: Gizi Buruk Melanda Palestina: Afrika Selatan Minta ICJ Cegah Kelaparan

Masjid Al-Aqsa merupakan situs tersuci ke 3 di dunia untuk umat Islam. Namun, orang-orang Yahudi menyebut kawasan ini sebagai Bukit Bait Suci, bahwa tempat ini adalah situs 2 kuil Yahudi pada zaman kuno.

Halaman:

Editor: Rahmawati Huda

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x