Ada 11 Lokasi titik pemantauan Hilal di Jawa Barat salah satunya Kabupaten Pangandaran

1 April 2022, 22:24 WIB
Pemantauan hilal guna menentukan awal Syawal 2021. /ANTARA/

PRIANGANTIMURNEWS - Kabupaten Pangandaran jadi salah satu tempat pemantauan hilal di Provinsi Jawa Barat untuk pertama kali tahun 2022. 01 April 2022.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pangandaran Supriana mengatakan, ada 11 lokasi pemantauan hilal di Provinsi Jawa Barat salah satunya Kabupaten Pangandaran.

"Untuk lokasi yang di Kabupaten Pangandaran tempatnya di Pasir Lasih Pantai Kesikluhur, Desa Kertamukti, Kecamatan Cimerak," kata Supriana, Jum'at.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Menyambut Ibadah Puasa 2022, Menarik dan Cocok Dibagikan di Media Sosial 

Untuk Provinsi Jawa Barat, lokasi pemantauan hilal diantaranya dilaksanakan dibeberapa lokasi :

1. Bosscha Lembang
2. SMK Astahana Subang
3. Cirebon Pantai Gebang
4. Banjar Gunung Babakan
5. Tasik Pantai Cipatujah
6. Garut Pantai Santolo
7. POB Cibeas, Palabuhanratu
8. Imah Noong Lembang Bandung Barat
9. Pondok Bali Subang
10. Observatorium UNISBA Bandung
11. Keusik Luhur Kertamukti Cimerak, Pangandaran

Baca Juga: Penetapan Awal Puasa Ramadhan Berbeda, MUI: jadikan Perbedaan sebagai Rahmat Hindari Perselisihan

Ditambahkan Supriana, pemantauan hilal dilakukan oleh Kantor Kementerian Agama Pangandaran dengan Badan Hisab Rukyat (BHRD) Kabupaten Pangandaran.

"Pemantauan hilal ini untuk menentukan tanggal 1 Ramadan 1443 H/2022 M," jelasnya.

Lokasi yang berada di pesisir pantai selatan ini berbatasan antara Kabupaten Pangandaran dengan Kabupaten Tasikmalaya.

"Secara geografis lokasi ini dinilai strategis dan telah direkomendasi oleh Badan Hisab Rukyat Daerah (BHRD) dan Kanwil Kemenag Jawa Barat," paparnya.

Baca Juga: Lirik Lagu As It Was dari Harry Styles yang Baru Rilis: In This World, It’s Just Us

Pihak Kantor Kementerian Agama Pangandaran juga sudah melakukan survei, tempat itu representatif dan bisa mendapatkan hasil yang maksimal.

"Rukyatul hilal dapat diartikan sebagai aktivitas pengamatan visibilitas hilal atau bulan sabit saat matahari terbenam menjelang awal bulan pada kalender Hijriah," sambungnya.

Rukyatul hilal juga biasanya dilakukan untuk menentukan awal bulan Dzulhijjah, Ramadan, dan Syawal.

"Pemantauan hilal di Pangandaran juga menghadirkan beberapa tim ahli falakiyah dibantu dengan alat canggih berupa teropong, salah satunya teropong milik BHRD Kabupaten Pangandaran," pungkasnya.***

Editor: Agus Kusnadi

Tags

Terkini

Terpopuler