Network
/photo/2021/01/27/2773067413.jpg)
PRIANGANTIMURNEWS - Sebuah granat nanas yang masih aktif ditemukan di Sungai Cikapundung kolot.
Tim dari Gegana Brimob Polda Jabar kini sedang mengevakuasi granat nanas tersebut.
Rencananya granat tersebut akan dibawa ke tempat lebih aman untuk menghindari hal-hal tak diinginkan.
Satu tim tersebut datang ke lokasi penemuan granat tersebut, di Kelurahan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung pada Rabu 27 Januari 2021 sekira pukul 13.20 WIB.
Seperti dikutip priangantimurnews dari pikiran rakyat, para personel datang dengan pakaian lengkap untuk mengambil granat yang disimpan sementara di kediaman Ade (61) tak jauh dari lokasi penemuan.
"Dibawa oleh Jibom untuk disposal, nanti dibawa ke Cikeruh tempat Markas Brimob Polda Jabar," ujar Kapolsekta Batununggal, Iptu Muryadi di lokasi penemuan granat tersebut.
Berdasarkan penyelidikan, kata Muryadi, granat nanas tersebut pertama kali ditemukan oleh petugas pembersih yang diberi nama tim 'Gober' itu.
Pasukan tersebut menemukan granat nanas saat membersihkan anak kali Cikapundung Kolot. "Saat ditemukan, pengamanan awal kita lakukan pemasangan garis polisi," ucapnya.
Terkait status dari granat nanas itu, kepolisian belum bisa memastikan apakah masih aktif atau tidak. Namun dilihat dari fisik, sambungnya, granat itu diduga masih aktif. "Untuk aktif tidaknya masih ada cincinnya. Tapi kita tidak berani dekat nunggu ahli dari jibom," katanya.
Selain itu, disinggung soal asal muasal granat nanas tersebut, Muryadi juga belum bisa memastikan."Belum ada dugaan dari mana granat ini berasal," kata dia.
Sebelumnya petugas kebersihan dari tim 'Gober' menemukan sebuah granat nanas yang diduga masih aktif. Granat tersebut ditemukan di anak Sungai Cikapundung Kolot, Jalan Kebongedang, Kelurahan Maler, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung pada Rabu 27 Januari 2021.
Penemuan granat jenis nanas yang memiliki daya ledak sedang oleh tim 'Gober' tersebut terjadi sekira pukul 10.00 WIB. Pada saat itu tim 'Gober' sedang berusaha membersihkan sungai di lokasi dari sampah yang ada di lokasi. Diketahui malam sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan.
Hal ini dibenarkan oleh Babinsa Kelurahan Maleer, Sersan Satu M.Teguh. Menurut Teguh granat nanas tersebut kini telah dievakuasi ke halaman rumah warga yang tak jauh dari lokasi. Bahkan anggota kepolisian dari Polsekta Batununggal juga telah memasang garis polisi.
"Garis polisinya dipasang di arah menuju penemuan granat dan di halaman rumah warga tempat granat dievakuasi sementara. Diduga kuat granat ini masih dalam keadaan aktif, ini dikarenakan masih ada cincin pengamannya," ucap Teguh di lokasi. ***(Mochamad Iqbal Malud/Pikiran Rakyat)
