Kemenkes Minta Maaf Salah Masukan Data, Bupati Jeje Sebut Pangandaran Masuk PPKM Level 1

- 22 September 2021, 14:00 WIB
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata /Aldi Nur Fadilah/Senin, 7 September 2021

PRIANGANTIMURNEWS- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia dalam instruksinya pada Senin, 20 September 2021 memutuskan bahwa, Kabupaten Pangandaran masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2.

Bupati Jeje Wiradinata buka suara atas kelirunya data yang masuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes) soal status pandemi Covid-19 di Pangandaran.

Pasalnya dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Kabupaten Pangandaran masuk level 2, sedangkan pada data Kementerian Kesehatan masuk level 1.

Baca Juga: Kapan Kartu Prakerja Gelombang 22 Dibuka? Catat Waktunya!

"Pihaknya memang sudah minta maaf bahwa itu merupakan kesalahan, tapi kita juga akui Pangandaran masih Level 2 untuk vaksinasi lansia," kata Jeje kepada Priangantimurnews.com Pikiran Rakyat. Rabu, 22 September 2021.

Menurutnya tinggal satu syarat lagi untuk sepenuhnya masuk Level 1. Bupati Jeje mengatakan, hanya capaian vaksinasi yang belum tercapai target.

"Target vaksinasi Pangandaran sampai tanggal 25 September 2021 harus capai 50 persen," ucapnya.

Baca Juga: Urutan 6 Zodiak Cewek Tercuek, Auto Cowok Jadi Penasaran, Apa Saja?

Bulan Oktober kata Jeje, target vaksinasi Pangandaran harus sudah 70 persen.

"Kita akan terus genjot vaksinasi di masyarakat, setiap hari 10 puskesmas di Kabupaten Pangandaran melaksanakan vaksinasi gratis," ucapnya.

Sementara upaya untuk mempertahankan Level PPKM, Bupati Jeje akan terus genjot vaksinasi dan protokol kesehatan di masyarakat semakin diperketat, terutama di daerah destinasi wisata.

Baca Juga: Pemuda Lulusan SMA, Jago Bikin Pesawat Boing, Pesanan Terus Berdatangan

"Kita sudah tugaskan satgas Covid-19 di setiap destinasi wisata yang buka untuk terus mematuhi prokes agar tidak lagi mengulangi kesalahan," ucapnya.***

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah