Satirin menambahkan hingga kini sosok pelaku masih dalam penyelidikan. Namun, ia dilupakan sebagai warga yang tinggal satu komplek dengan korban.
"Kalau saya informasi itu belum dapat karena anggota lagi turun lagi, kanit reskrimnya ke TKP. Belum ada laporan lagi, tapi informasi awal sepertinya satu komplek," ucap Satirin.*** (Tommi Andryandy/Pikiran Rakyat )