PRIANGANTIMURNEWS- Keterangan dari pihak keluarga kedua almarhumah tidak memberikan petunjuk apapun yang bisa membantu pihak kepolisian untuk mencari pelaku pembunuhan ibu dan anak itu.
Bahkan pihak keluarga, semua malah saling menyudutkan dan juga saling membela diri, saling tuduh, dan saling memojokkan.
Kejanggalan dan keanehan pernyataan dari para saksi kasus pembunuhan ibu dan anak ini, menghambat pihak penyidik dalam menetapkan siapa pelaku sebenarnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Menjadi Korban Regulasi Head To Head di Piala AFF 2022, Ini Penjelasannya
Dari semua kejanggalan-kejanggala dan keterangan dari para saksi yang sungguh rumit, sehingga membuat polisi pun sangat hati-hati untuk menentukan tersangka kasus pembunuhan ini.
Rumor yang mengatakan, kemungkinan ini terkait persoalan yayasan yang dikelola oleh kedua almarhumah.
Kerana selama tiga tahun, almarhumah Amelia sudah bisa membeli mobil baru dan Yayasan Bina prestasi nasional yang mereka kelola pun berkembang dengan sangat baik dan berkembang pesat.
Baca Juga: Selain AHY, Teuku Riefky dan Emil Dardak juga Masuk Kader Prospektif Partai Demokrat
Pihak kepolisian pun sudah memeriksa Yayasan Bina prestasi nasional yang dikelola oleh kedua almarhumah itu bahkan juga beberapa staf dari Yayasan dijadikan saksi terperiksa dalam perkara ini.