Network
PRIANGANTIMURNEWS - Yoris dan juga istrinya ada keterlibatan dalam meninggalnya kedua almarhumah namun pihak lain.
perkembangan mengenai perkara Subang Jawa Barat yang belum juga ada penetapan siapa yang akan dijadikan tersangka di dalam meninggalnya almarhumah Ibu Tuti Suhartini dan juga anak gadisnya almarhumah Amalia Mustika Ratu.
kemungkinan Yoris dan juga istrinya bernama Ibu Yanti adanya keterlibatan dalam perkara meninggalnya kedua almarhumah dan kemungkinan juga kepolisian daerah Subang Jawa Barat ini meyakini bahwa mereka berdua ini terlibat dalam perkara ini.
Dari berbagai penyidikan yang dilakukan penyidik kepolisian daerah Polda Jawa Barat dalam perkara Subang Jawa Barat ini memang masih terus dilakukan dan diupayakan semaksimal mungkin untuk menentukan siapa tersangkanya yang artinya sudah Ada dugaan nama yang akan dijadikan sebagai tersangka.
Baca Juga: KDRT Terhadap Venna Melinda Diungkap Hotman Paris. Begini Faktanya!
Tetapi ini persoalan waktu kami tidak membutuhkan pengakuan melainkan bukti yang akan menentukan siapa nantinya tersangka dalam tindak kejahatan keji ini dan itulah ucapan dari Kabid humas Polda Jawa Barat.
penyidik kepolisian daerah Subang Jawa Barat ini memanglah sudah menemukan dugaan Siapa orang-orang yang terkait dalam meninggalnya almarhumah Ibu Tuti Suhartini dan juga anak gadisnya almarhumah Amalia Mustika Ratu.
bahkan juga tim penyidik dari kepolisian Subang Jawa Barat ini sudah menemukan beberapa bukti yang tentunya mengarah ke siapa tersangkanya namun bukti itu belum bisa untuk menentukan dan menetapkan orang itu sebagai tersangka di balik meninggalnya kedua almarhumah ini.
karena ada satu orang saksi yang tidak sama sekali Ada jejaknya di lokasi kejadian perkara dan Hal inilah yang membuat pertanyaan juga dari penyidik kepolisian daerah Subang Jawa Barat.
Baca Juga: LANGKA! Tentara Amerika Serikat Rela Ngantri Demi Beli Siomay dan Batagor Bandung
diantara beberapa saksi keluarga kedua almarhumah hanya satu orang saksi yang tidak meninggalkan jejak sama sekali di lokasi tempat kejadian atau di dalam rumah milik kedua almarhumah.
maka semua bukti yang didapat tidak bisa dicocokkan dengan saksi tersebut tentu kita semua mengetahui Siapakah saksi yang tidak ada sama sekali jejaknya di lokasi tempat kejadian perkara.
dan dari pantauan kita selama ini dugaan serta asumsi kita bahwa kemungkinan Yoris dan juga istrinya ini ada keterlibatan atas meninggalnya adik kandung dan juga ibu kandung Yoris ini.
karena gerak-geriknya sangat mencurigakan dan banyak sekali kejanggalan-kejanggalan diantara Yoris dan juga istrinya dan yang paling janggal adalah ketika Yoris dan juga istrinya merekam pembicaraan kepada Yosep Hidayat mengenai slot pintu yang itu tidak ada gunanya.
Baca Juga: Piala AFF 2022: Jadwal Final Vietnam Vs Thailand, Kapan Laga Perebutan Ketiga Indonesia Vs Malaysia?
Mengapa mereka merekam pembicaraan melalui handphone tersebut dan Bahkan bukan hanya itu saja status Facebook milik Yoris pun banyak sekali yang sudah terhapus dan hilang walaupun penyidik juga kemungkinan meyakini dugaan adanya keterlibatan Yoris dalam perkara ini.
mereka pihak kepolisian tim penyidik belum bisa menetapkannya sebagai tersangka karena tidak ada bukti yang bisa untuk menetapkan mereka dan saat ini kepolisian daerah Polda Jawa Barat terus menggali informasi dari sejumlah saksi-saksi yang tentunya tidak dipublikasikan semua.
ini semata-mata demi kepentingan penyidikan seperti halnya saksi staf yayasan yang menghilang yang kemungkinan juga sedang dilacak dan dicari keberadaannya dan bisa saja kemungkinan bahwa saksi bernama Wahyu ini adalah saksi yang bisa untuk membantu mengungkap siapa pelaku dalam tindak kejahatan keji ini.
karena saksi Wahyu ini adalah mantan kepala sekolah di Yayasan Bina prestasi nasional yang dikelola oleh kedua almarhumah dan juga saksi Wahyu ini dekat dengan ketua Yayasan bernama Yoris yang tidak lain Yoris ini adalah anak tertua dari almarhumah Ibu Tuti Suhartini.
Baca Juga: Graham Potter dipecat, Pochettino Latih Chelsea, Aubameyang ke Barcelona, Kane OTW ke Real Madrid
namun tiba-tiba saja saksi bernama Wahyu ini yang tidak lain adalah mantan kepala sekolah di Yayasan Bina prestasi nasional menghilang begitu saja tanpa ada orang yang tahu keberadaannya.
Memanglah dalam perkara Subang Jawa Barat ini Yoris Raja Amalillah seperti menutup-nutupinya tidak antusias dalam membantu kepolisian Subang Jawa Barat untuk mengungkap siapa pelaku yang sudah berbuat tindak kejahatan keji terhadap adik dan juga ibu kandungnya.
karena Yoris yang dekat dengan kedua almarhumah di lain satu tim dalam mengelola Yayasan Bina prestasi nasional Yoris juga sering kali bersama kedua almarhumah di luar jam kerja.***
