Pasca Gempa Dahsyat di Cianjur, Pemerintah Mendesain Ulang Area untuk Mempersiapkan Masa Depan

- 5 Maret 2023, 08:20 WIB
Potret Rumah yang hancur akibat gempa di Cianjur
Potret Rumah yang hancur akibat gempa di Cianjur /CNA/

“Kami akan mencabut bantuan yang diberikan kepada mereka jika mereka membangun kembali rumahnya di zona merah.

Kami bahkan dapat mengancam mereka dengan gugatan perdata atau tuntutan pidana karena melanggar undang-undang tata ruang kami.”

Pemerintah Cianjur sedang menyusun undang-undang tata ruang baru berdasarkan temuan Badan Meteorologi dan Geofisika.

Badan itu percaya bahwa garis patahan itu panjangnya sekitar 9 km, dari Utara ke Barat Laut ke Selatan ke Tenggara, memotong setidaknya sembilan desa.

Baca Juga: Real Betis vs Real Madrid di La Liga: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor

Toyib mengatakan hampir 600 rumah akan dipindahkan berdasarkan rencana perumahan baru.

Umay, seorang warga berusia 65 tahun dari desa Rawa Cina, salah satu daerah yang terkena dampak terparah dan diklasifikasikan sebagai zona merah di bawah undang-undang tata ruang yang baru, mengatakan orang-orang di lingkungannya terbagi mengenai apakah akan mencabut diri mereka sendiri.

 

 

“Mereka yang setuju (dengan relokasi) merasa sudah saatnya memulai awal yang baru di tempat yang lebih aman.

Halaman:

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: channelnewsasia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x