1. Ilmu Laduni merupakan anugerah dari Allah
Ilmu Laduni adalah ilmu dari Allah yang diperoleh secara langsung sebagai hadiah tanpa memandang siapa yang mendapatkannya.
Ilmu Laduni tanpa memandang orang sekali pun pernah melakukan dosa atau tidak menurut.
Al-ghazali bisa saja orang yang mendapat hidayah itu orang telah melakukan dosa namun Allah kemudian memberikan anugerah dan hidayah bukan hanya Hidayah saja tetapi juga petunjuk untuk mendapatkan pengetahuan yang belum pernah dipelajarinya.
Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih pada Malam Kedelapan di Bulan Ramadhan 1443 H/2022 M
2. Ilmu Laduni bisa melalui jalan riyadhah atau latihan dengan arti memperoleh petunjuk atau hidayah dengan mendekatkan diri kepada Allah subhanahuwata'ala
Muhasabah diri dan rangkaian kegiatan ibadah jarak kedua lebih memanfaatkan ilmu dan menjalankannya sampai dengan level manfaat untuk menjalani hidup berpedoman pada ilmu-ilmu yang dimiliki membuat seseorang merasa dekat dan kagum kepada Allah subhanahuwata'ala.
Menurut Al-ghazali seseorang yang dekat pada Allah dengan rasa ikhlas dalam beramal maka Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga memberikan jalan Sehingga nantinya memperoleh ilmu Laduni.
3. Mendapatkan ilmu Laduni dengan jalan tafakur.
Cara yang ketiga ini melakukan lewat belajar yang serius dalam upaya dan ilmu Laduni kesungguhan ketika belajar menuntut ilmu Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan memberikan kemudahan dan petunjuk.
Baca Juga: Transfer Terkini Liga 1 2022: Bagas Kaffa Ke Persija, Ali Sesay Menuju PSIS, Yamamoto Otw Persebaya