Sebagai mana hadis Nabi SAW bahwa seluruh amal dalam islam akan dinilai baik oleh Allah SWT.
Bahwa segala sesuatu bergantung kepada niatnya, sebagai mana sabda Nabi
إِنَّمَا اْلأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى
"Sesungguhnya segala amalan itu tidak lain tergantung pada niat".
Saat berpuasa, apakah puasa tersebut semata mata di tujukan kepada Allah, dengan maksud Pengabdian kepada Allah, penghambaan kepada Allah.
Baca Juga: Kitab Kuning dan Tradisi Keilmuan Pesantren Oleh Dra. Hj. Badriyah Fayumi
Atau hanya sekedar mengikuti tren, karena mungkin orang puasa, maka ikut ikutan puasa.
Maka orang yang tidak benar niat puasa, Tarawih, bahkan ibadah yang lainnya tidak akan mendapatkan pahala dari apa yang orang tersebut kerjakan.
2. Terprovokasi oleh situasi dan keadaan
Ketika orang tersebut sedang berpuasa, namun dia tidak bisa menjaga lisan maupun sikap nya.