PRIANGANTIMUR NEWS - Pelaku di balik video parodi lagu kebangsaan Indonesia Raya telah berhasil diungkap Polisi Diraja Malaysia Malaysia.
Tragisnya pelakunya bukan warga Malaysia, tetapi seorang buruh warga Indonesia sendiri.
Dikutip priangantimur dari wartapontianak sebagaimana dilansir dari kantor berita Malaysia, Bernama, berdasarkan hasil investigasi Polisi Diraja Malaysia ( PDRM ), mereka mengamankan pelaku di Sabah, Malaysia.
Baca Juga: Tingkatkan Prokes, Operasi Lilin Lodaya Dilakukan di Obwis Pantai Pangandaran
“Polisi memperoleh informasi tersebut setelah memeriksa seorang buruh berwarga Negara Indonesia berusia 40 tahun, di Sabah Malaysia,” ujar Inspektur Jendral Polisi Tan Sri Abdul Hamid Bador.
PDRM mendapat petunjuk baru bahwa pelakunya berasal dari Indonesia, dan tersangka saat ini sedang diperiksa lebih lanjut untuk menentukan siapa yang mengedit video tersebut.
Tan Sri Abdul Hamid mengatakan polisi Malaysia telah menyampaikan informasi ini dengan Polisi di Indonesia.
Baca Juga: Jelang Tahun Baru 2021, Polres Ciamis Musnahkan Ribuan Botol Miras Ilegal
“Dalam kasus ini, pelaku dinilai tidak bertanggungjawab. Namun polisi masih mendalami motif dari pelaku yang telah menodai Lagu Kebangsaan Indonesia,” tambahnya.
Sebelumnya, parodi ini telah memicu kemarahan masyarakat Indonesia. Di mana dalam sejumlah lirik yang ditampilkan, terdapat hinaan serta makian kepada Presiden Soekarno dan Presiden Joko Widodo.