Presiden Luncurkan Program Konektivitas Digital 2021 dan Perangko Seri Gerakan Vaksinasi Nasional COVID-19

- 27 Februari 2021, 06:52 WIB
Presiden Jokowi saat pidato sambutan dalam acara peluncuran Program Konektivitas Digital 2021.
Presiden Jokowi saat pidato sambutan dalam acara peluncuran Program Konektivitas Digital 2021. / twitter/ @setkabgoid/

Namun, Presiden juga menekankan pada pentingnya peningkatan utilisasi Palapa Ring yang saat ini dinilainya masih sangat rendah terutama di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.

Baca Juga: Pelaku Curanmor Diringkus Petugas Satreskrim Polsek Cimanggung

“Saya minta kepada Menkominfo untuk memastikan agar Palapa Ring tidak hanya berhenti sebagai backbone saja, tidak hanya berhenti di situ. Tetapi, harus tersambung sampai ke rumah tangga agar investasi besar di Palapa Ring segera bisa dimanfaatkan oleh seluruh rakyat kita. (Ini) sangat dibutuhkan dalam masa pandemi seperti sekarang ini,” tegas Presiden.

Dalam acara tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate menyebutkan pihaknya telah menandatangani kontrak paying untuk proyek penyediaan jaringan telekomunikasi di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T).

“Penyelenggaraan Proyek ini terdiri dari lima paket kontrak paying tahun anggaran 2021 sampai dengan 2024, yang terdiri dari unsur capital expenditure dan operational expenditure, seluruhnya sejumlah Rp28,3 triliun yang akan didanai pada setiap tahun anggaran dari komponen Universal Service Obligation (USO), sebagian dari alokasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sector kominfo, dan Rupiah Murni (RM),” jelas Johnny.

Baca Juga: Innalillahi, Pimpinan MTA Ustad Ahmad Sukina Meninggal Dunia karena Covid-19

Johnny juga memaparakn kontrak paket yang telah ditandatangani pada 29 Januari 2021 antara Fiberhome, Telkom Infra, dan Multitrans Data dengan BAKTI kominfo, dengan total nilai kontrak sebesar Rp9,5 triliun.

“Sedangkan saat ini, kita akan menyaksikan penandatanganan kontrak paket 3, 4, dan 5 oleh konsursium PT Aplikanusa Lintasarta, Huawei, dan PT SEI untuk Paket 3, serta IBS dan ZTE untuk Paket 4 dan Paket 5 dengan total nilai kontrak Rp18,8 triliun,” ungkapnya.

Dalam acari ini, Presiden juga melakukan penandatanganan Sampul Hari Pertama Prangko Seri Vaksinasi COVID-19. Melalui laporannya, Menkomifo menyampaikan bahwa peluncuran seri prangko tersebut merupakan representasi Indonesia sebagai Negara yang cepat dan sigap dalam memerangi pandemi COVID-19 melalui program vaksinasi untuk menciptakan kekebalan komunitas (herd immunity).

Baca Juga: Para Jurnalis Melakukan Vaksinasi Demi Keselamatan Kerja

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: setkab.go.id Kominfo.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x