PRIANGANTIMURNEWS – Para nelayan di Lamongan Jawa Timur mengeluh adanya pendangkalan di pelabuhan, sehingga mengganggu aktivitas para nelayan.
Keluhan itu disampaikan oleh para nelayan langsung kepada Presiden Jokowi saat berkunjung ke Lamongan pada Kamis, 06 Mei 2021.
Ditemani oleh Menteri Kelautan, gubernur Jawa Timur, dan Bupati Lamongan, Presiden melakukan peninjauan terhadap para nelayan selama masa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Viral, Oknum Wartawan Ngamuk di Kantor Desa Cikondang, Gara-gara Keinginannya Tak Terpenuhi
Dilansir priangantimurnews dari Youtobe Kemensetneg yang menyiarkan keterangan pres Presiden Jokowi saat meninjau secara langsung PPDI Brondong, Lamongan.
Dalam keterangan pres, Presiden mengatakan bahwa para nelayan masih bisa melaut, tidak ada masalah, keadaan normal, dan hasil dari penangkapan ikan juga masih terbilang normal.
“Saya ingin melihat secara langsung kondisi nelayan selama masa pandemi, menurut pak Agus, kondisi nelayan disini tidak ada masalah, dan bisa melaut seperti biasanya, normal, hasilnya juga normal,” ucap Presiden Jokowi.
Namun, para nelayan mengungkapkan keluhan-keluhan kepada Presiden Jokowi terkait adanya pendangkalan di pelabuhan, di dua lokasi pelabuhan untuk dilakukan pengerukan.
Baca Juga: Keutamaan Doa Ini di 10 Malam Terakhir Bulan Ramadhan, Meminta Maaf dan Diberikan Ampunan
Presiden Jokowi mengatakan akan melakukan pengerukan di 2-3 bulan kedepan, dan juga akan termasuk lampu haluan untuk ditinggikan dan diperbaiki.