Network
PRIANGANTIMURNEWS- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kembali menekankan dua hal yang harus dilakukan dalam penanganan pandemi COVID-19.
Dalam segi penguatan implementasi penerapan protokol kesehatan di lapangan dalam kerangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM Mikro) dan akselerasi program vaksinasi nasional.
Upaya tersebut, Presiden meminta sinergi antara unsur pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, dan Polri.
Disampaikan pada saat memimpin Rapat Terbatas mengenai Penanganan Pandemi COVID-19, Senin 21 Juni 2021 pagi, melalui konferensi video.
Baca Juga: Ingin Magang Bersertifikat MSIB Ini Caranya
“Bahwa ini harus dikoordinasikan bersama, empat pilar. Saya sudah jalan dengan Pak Kapolri dan Pak Panglima [TNI], ke Kudus, ke Bangkalan, ke Madiun, dan kita melihat kalau kita empat pilar bekerja sama, unsur pemda, unsur kesehatan, unsur TNI, dan Polri, kita bisa hadapi,” ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin usai menghadiri rapat.
Presiden kembali menekankan, terutama pengurangan mobilitas masyarakat serta penerapan protokol kesehatan di lapangan.
Serta penguatan upaya 3T atau penelusuran, pengetesan, dan perawatan.
Dari hasil tes tersebut dan didapat konfirmasi positif COVID-19, ujar Budi, pemerintah dengan dibantu TNI dan Polri akan mendorong penyekatan atau isolasi untuk menekan penularan COVID-19. Jika dimungkinkan untuk isolasi mandiri, maka akan dilakukan isolasi mandiri, namun jika tidak akan dilakukan isolasi terpusat.
Baca Juga: Kini Warga Perbatasan NTT Timor Leste Nikmati Listrik 24 Jam
