Minat Investasi Saham di Jabar Tinggi

- 8 Oktober 2021, 21:14 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung BEI Jakarta, Jumat (8/10/2021).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung BEI Jakarta, Jumat (8/10/2021). /Jabarprov.go.id/

PRIANGANTIMURNEWS- Antusiasme masyarakat Jawa Barat (Jabar) dalam berinvestasi terus tumbuh signifikan setiap tahunnya sekalipun di masa pandemi COVID-19.

Hal itu menjadikan Jabar sebagai provinsi potensial di Indonesia untuk dunia investasi pasar modal.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menuturkan, berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, Single Identification Number Jabar per Agustus 2021 sebanyak 471.439.

"Angkanya tumbuh 69 persen atau sebanyak 192.760 dari posisi akhir tahun 2020," kata Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil saat membuka Perdagangan Anggota Bursa Sponsor PT Mandiri Sekuritas dan Perusahaan Efek Daerah PT Bjb Sekuritas Jawa Barat di Gedung BEI Jakarta, Jumat 8 Oktober 2021.

Baca Juga: Lagi, Menembak Jabar Sumbang Dua Emas

Jumlah investor saham di Jabar pada akhir 2018 tercatat ada 134 ribu orang. Dalam waktu satu tahun, jumlah tersebut bertambah 43 ribu orang menjadi 177 ribu orang. Jumlah tersebut terus berkembang signifikan.

Adapun pada 2020, penambahan investor baru di Jabar sebanyak 101 ribu orang. Hanya dalam satu semester atau akhir Juni 2021 investor kembali bertambah 151.049 orang.

"Ini menunjukkan tingginya minat investasi masyarakat Jabar," ucap Kang Emil.

Menurut Kang Emil, tingginya minat investasi ini perlu diimbangi dengan penajaman literasi masyarakat seputar pasar modal. Terlebih di masa pandemi, ada sejumlah hal yang dinilai penting untuk diperhatikan masyarakat.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x