PRIANGANTIMURNEWS - Tasikmalaya sejak dulu dikenal gudang ilmu agama. Tak heran jika mendapat julukan seribu Pondok Pesantren dan sejuta santri.
Seiring dengan perkembangan jaman secara perlahan nama julukan itu mulai memudar, lantara adanya perilaku penyakit masyarakat adanya peredaran dan konsumsi minuman keras.
Upaya pihak penegak hukum dalam memberantas para pelaku pengedar dan penjual miras pun terus dilakukan terutama menjelang hari hari besar seperti Tahun baru dan juga natal (Nataru).
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Hari Ini Jumat 23 Desember, Aliran Keuangan Anda Tidak Memadai
Menjelang pengamanan pelaksana natal dan tahun baru 2023, Polres Tasikmalaya mulai meningkatkan intensitas kegiatan dengan cara berhasil mengamankan 6.000 miras berbagai jenis merek.
Tidak hanya pada pengamanan dalam memastikan kelancaran arus lalu lintas, Polres Tasikmalaya juga melakukan pemberantasan penyakit masyarakat, salah satunya terkait peredaran minuman keras.
Selama pelaksanaan oprasi Antik anti narkoba (Antik) dan Penyakit Masyarakat (Pekat) 2022 yang digelar kurun waktu bulan Desember ini, Polres Tasikmaya berhasil menyita sedikitnya 5.000 botol miras berbagai merek dan ukuran.
Baca Juga: Mengenal Syndrome Baby Blues, Perasaan Takut hingga Marah Besar yang Kerap Dirasakan Ibu Baru
"Sebanyak 5000 miras berbagai merek telah dimusnahkan secara serentak pasca apel pasukan Operasi Lilin Lodaya 2022 yang digelar di Mapolres Tasikmalaya," kata Kapolres Tasikmalaya, AKBP Suhardi Hery Haryanto Kamis 23 Desember 2022.
Menurutnya, sebelum memasuki bulan Desember ini, kami melakukan berbagai kegiatan operasi.
Oprasi yang dilakukan seperti operasi cipta kondisi menjelang perayaan natal dan tahun baru 2023
Berdasarkan data dari Satnarkoba Polres Tasikmalaya, jumlah miras yang berhasil diamankan berjumlah 5.000 botol berbagai merek.
Baca Juga: Rilis Tim Terkuat di Piala AFF 2022! Gak Nyangka Timnas Indonesia Ada di Peringkat Ini!
5000 miras dari mulai yang harganya yang cukup mahal, hingga miras oplosan.
Minuman mulai merek Prost, Kilin, Orang Tua, Anggur Merah, Iceland, Absolut Vodka, Capten Morgan, Topi Miring, Vodka Mix, Whisky termasuk Ciu.
Pemusnahan ribuan botol merek tersebut dengan cara digiling dengan menggunakan alat berat Stoom.
Dalam pemusnahan miras hadir dan turut memecahkan botol miras Dandim 0612/Tasikmalaya, Kejaksaan Negeri Tasikmalaya.
Selain itu Kementrian Agama Kabupaten Tasikmalaya, Kesbangpol, Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya hingga para tokoh agama dan masarakat.
Baca Juga: Tiga Bulan Wajah Baru Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya, Menuai Pujian Tetapi Juga Banyak Keluhan
“Pemusnahan ribuan miras ini, diharapkan akan meminimalisir terjadinya peredaran dan penggunaan miras, terutama pada saat malam tahun baru,"ujarnya.
Kasat Narkoba Polres Tasikmalaya, AKP Yayu Wahyudi menyebut, sebnayak 5 ribu botol miras berbagai merek tersebut diamankan dari berbagai lokasi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya.
5000 botol miras berbagai merek didapat selama operasi Antik 2022 dan Oprasi Pekat 2022.
"Kemudian kami tingkatkan oprasi peredaran minuman keras dan narkotika menjelang pengamanan natal dan tahun baru," ujarnya.***