Kabar Terkini! Anggota BNN Tasikmalaya Berinisial K, Benar Positif Narkoba, Ini kata Kasi Umum Adi Rustawa

13 April 2023, 11:03 WIB
Kepala Seksi Umum BNN Kota Tasikmalaya, Adi Rustawa membenarkan sodara K positif narkoba /Edi Mulyana/Priangantimurnews/PRMN

PRIANGANTIMURNEWS -Kabar mengejutkan datang dari BNN Tasikmalaya. Informasi mengenai adanya anggota BNN Tasikmalaya yang positif Narkoba benar adanya.

 

Informasi kebenaran bahwa anggota berinisial K positif narkoba disampaikan Kepala Seksi Umum BNN Tasikmalaya Adi Rustawa.

"Ya betul saudara K setelah dilakukan test urine yang merupakan bagian dari pembinaan dinyatakan positif narkoba,"kata Adi saat ditemui priangantimurnews.pikiran-rakyat.com di Kantor BNN Jl Dewi Sartika Kamis 13 April 2023.

Baca Juga: Mencengangkan! BNN Tasikmalaya Membenarkan salah satu Anggota Berinisial K Positif Narkoba

Dikatakan Adi, saudara K dinyatakan positif Narkoba oleh BNNP Jabar sebelum goncang ganjing  permohonan bantuan Tunjangan Hari Raya (THR) keagamaan Idul Fitri kepada PO Bus Budiman.

"Jadi K positif tidak ada kaitannya dengan proposal THR jauh sebelum Bulan Suci Ramadan K sudah dinyatakan positif narkoba. Sekarang K sedang menjalani rehabilitas di Provinsi,"ujar Adi.

Adi menambahkan, sekali lagi soal K tidak ada kaitannya dengan Proposal THR.

"Pastinya kalau di internal BNN sebelum kita melakukan test urine di luar, terlebih dahulu kita menjalankan pembinaan rutin sesuai kebutuhan dan itu sudah menjadi program BNN Provinsi Jawa Barat,"ujar Adi.

 

Baca Juga: Tindaklanjuti Permintaan THR ke PO Bus, Kepala BNN Tasikmalaya Diperiksa BNNP Jabar

Ditanya soal perkembangan Kepala BNN Kota Tasikmalaya, IK, Adi menyebut, saat ini beliau masih menjalani pemeriksaan di BNNP Jawa Barat.

Adi berharap semoga permasalahan yang telah terjadi baru baru ini mengenai proposal permohonan THR ke Po Bus Budiman dapat selesai dan ini harus dijadikan pembelajaran, karena memang di luar prosedur.

Dijemput 

Sebelumnya  beredar kabar ada anggota BNN Tasikmalaya dijemput Petugas BNNP Jabar karena kasus narkoba.

Menurut kabar yang dilansir dari grup WhastApp Jurnalis Berkibar Tasikmalaya pada pukul 21.08 WIB, anggota BNN Tasikmalaya yang dijemput tersebut berinisial K.

Sebelum dijemput Petugas BNNP Jabar, K dilakukan urine dan hasilnya positif sabu.

Bahkan masih kabar dari grup WhastApp Jurnalis Berkibar ada anggota lainnya juga dijemput.

Baca Juga: Ponsel Bisa Membawa Anda ke Surga atau Neraka, Kok Bisa? Berikut Penjelasannya!

"Dampak proposal BNN, inisial (K) atau Kusno telah dijemput BNN provinsi dan itu setelah di tes urine hasilnya diduga positif sabu. Ada yang lainnya juga di jemput barusan," tulis di grup WhastApp Jurnalis Berkibar seperti dilansir priangantimurnews.pikiran-rakyat.com Kamis 13 April 2023.

 

Terkait dengan kabar tersebut wartawan priangantimurnews.com mencoba konfirmasi Kepala BNN Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim, melalu telepun, namum sampai berita ini ditayangkan belum bisa terhubung.

Minta THR

Sebelumnya, Kepala BNN Tasikmalaya diperiksa BNNP Jabar karena kasus minta THR ke PO Budiman

Dalam pemeriksaan itu Kepala BNNP Jawa Barat Brigjen Pol M.Arief Ramdhani, S.I K., mengingatkan kepada seluruh pegawainya baik di BNNP Jawa Barat maupun di BNN Kabupaten/Kota Jajaran Jawa Barat untuk tetap melaksanakan tugas sesuai ketentuan yang berlaku dengan selalu menjaga integritas.

"Perkembangan lebih lanjut akan kami informasikan kepada rekan-rekan. Demikian untuk menjadi maklum,"kata Kepala BNN Provinsi Jawa Barat Brigjen Pol M.Arief Ramdhani, S.I K.

Baca Juga: Kepala BNN Tasikmalaya Diperiksa BNN Jawa Barat, Brigjen Arief: Apabila Terbukti, Ada Sanksi Tegas

Sebelumnya diberitakan Kepala BNN Tasikmalaya telah meminta maaf atas surat permohonan bantuan Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri 1444 Hijriah kepada pengusaha bus.

"Ini adalah salah satu bentuk kehilapan dan kesalahan saya,"kata Iwan Kurniawan Hasyim.

Iwan juga memaparkan, sebetulnya itu terbesit begitu saja, secara sepontanitas, tidak ada niatan lain karena awalnya kita sedang melakukan kegiatan di Pool Bus Budiman.

 

Hanya pada saat itu yang saya pikirkan adalah untuk kesejahteraan anggota. Apa pun alasannya tetap saya yang salah dan ini tidak akan saya ulangi lagi.

"Jadi kejadian ini kedepan akan menjadi suatu pembelajaran bagi saya, dan saya harap ini juga tidak merusak citra visi misi BNN,"ujarnya.

Baca Juga: DUH! BNN Tasikmalaya Minta THR ke PO Bus Budiman, Surat Ditarik Pasca Dikecam Netizen

Sekali lagi ini kesalahan saya pribadi, saya mengakui dan saya minta maaf. Bagi pihak nya juga mungkin bila terasa di rugikan atau memberatkan, saya minta maaf

Permohonan maaf saya berharap bisa diterima, dan ini mungkin hal yang terbaik untuk dijadikan pembelajaran, mohon kiranya dapat dimaafkan.

Tambah, Iwan, apa pun masalahnya itu murni kesalahan saya dan resiko saya sebagai pimpinan harus mempertanggungjawabkan.***

Editor: Muh Romli

Tags

Terkini

Terpopuler