PRIANGANTIMURNEWS - Wakil Bupati H Cecep Nurul Yakin S.Pd M.A.P seperti mendapatkan mutiara dari ujung Cipatujah dan Cineam. Anak-anak ini akan menjadi kekuatan Kabupaten Tasikmalaya.
"Saya seperti mendapatkan Mutiara, dari Ujung Cipatujah dan sekarang di Cineam dalam prosesi Wisuda, Anak- anak ini yang akan menjadi kekuatan Kabupaten Tasikmalaya" disampaikan Wakil Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin pada acara Wisuda Hafidz 30 Juz Bilghoib di Pondok Pesantren Tahfidz dan kaligrafi Tadris Al-Quran Madrasah Aliyah Budi Sartika Cineam, Minggu 18 Juni 2023.
Cecep merasa bangga melihat kegiatan yang dilaksanakan, walaupun beliau baru saja pulang dari kegiatan di ujung Tasikmalaya, rasa lelah beliau tergatikan karena merasa menemukan mutiara.
Baca Juga: Polres Tasikmalaya Sinergi Dengan Lintas Agama Gelar Doa Bersama
Untuk itu sebagai bentuk apresiasi, kata Cecep akan memberikan tiket murah gratis kepada Hafidz Hafidzah yang berprestasi dan terbaik
"Untuk Hafidzah terbaik, sudah kita ketahui bagaimana kemuliaanya maka saya berikan tiket umrah," ucapnya.
Selain itu wakil bupati mengingatkan kepada kita semua bahwa hal yang paling jauh dari kita adalah waktu. Yang paling dekat adalah kematian dan yang paling berat adalah amanah.
"Hal yang paling Jauh dari Kita Adalah Waktu, yang paling dekat dengan kota adalah kematian dan yang paling berat adalah amanah," katanya.
Sementara itu, pesan singkat juga disampaikan oleh KH. Abdus Sobur. Bahwa bagi Al Hafidh yang paling berat dalam menghafal adalah murojaah, maka jagalah hafalan.
Selain Wakil Bupati Tasikmalaya, Bapak H. Cecep Nurul Yakin, hadir juga Qori Internasional KH. mu'min Ainul Mubarok yang melantunkan Kalam ilahi dan penceramah KH Abdussobur Al Hafid.
Baca Juga: 1.098 Mahasiswa IPDN Geruduk Kota Tasikmalaya, Bukan Demo tapi ini yang akan Dilakukan
Kemudian Ketua Jam'iyatul Qurra' Walhuffadz ( JQH) Bapak Ihban Abdusshomad S.Pd, dan Ketua yayasan Budi Sartika Yaitu Bapak H Haris Sanjaya M.I.Pol.
Acara dimulai dengan pembukaan kedatangan Para hafidz hafidzah dan juga para siswa perpisahan kelas Sembilan dengan disambut lantunan sholawat.
Selanjutnya prosesi Wisuda dimana para Hafidz Hafidzah membacakan juz Ama secara bersama - sama dan ditutup dengan doa Khotmil Qur'an.
Setelah itu Para Hafidz Hafidzah diberi amanah bagaimana seharusnya sebagai seorang Hafidz Hafidzah serta di tes langsung secara Acak terkait hafalanya.
Setelah pengetesan para Hafidz Hafidzah memasuki proses pemberian sanad, dan dipanggil satu persatu dari mulai yang khatam 30 Juz, 25, 20, 15, 10, 5 dan 1 juz.***