PRIANGANTIMURNEWS- Telat ngoper gigi saat menanjak di jalan Ciamis-Banjar, Bus penumpang Bus Teguh jurusan Tasikmalaya - Purwokerto masuk jurang di Cisaga Ciamis.
Kecelakaan tunggal yang dialmi Bus Jurusan Purwokerto - Tasikmalaya tersebut terjadi pada Rabu 8 November 2023.
Kecelakaan tersebut terjadi di jalan raya Ciamis-Banjar tepatnya di tanjakan Batununggul Desa Mekarmukti Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis Jawa Barat.
Baca Juga: Pasca Insiden Laka Beruntun di Jalan Tol Pejagan, Kementerian PUPR Bakal Pasang Kamera CCTV
Dilansir dari tayangan video yang beredar di media sosial, bus penumpang berwarna hijau tersebut, ketika berada pada puncak tanjakan, tak dapat naik lagi, malah mundur.
Melihat ada Bus tak kuat menanjak, seorang pria berbaju kaos hitam segera berlari ke arah bus, dan mengganjal ban depan bagian kanan.
Warga yang berada di lokasi dan penumpang berteriak histeris, menyaksikan hal itu. Bus pun mundur beberapa meter dari lokasi tanjakan.
Baca Juga: Wanita Penjual Buah-buahan di Cisaga Ciamis Dibunuh Pacarnya
Kemudian berbelok menghalangi jalan, bus tersebut berhenti setelah menabrak pohon di tepi jalan.
Diduga tragedi tersebut terjadi karena mesin mati mendadak karena supir telat mengoper perseneling.
Saksi mata menceritakan bahwa awalnya bus datang dari arah Kota Ciamis menuju Kota Banjar ketika tiba di lokasi, tiba tiba mesinnya mati mendadak.
"Rupanya saat bus itu menanjak supir belum tahu kondisi jalan sehingga saat masih menanjak malah oper gigi,"tuturnya.
Baca Juga: Kronologi Mini Bus Tertinpa Lampu Penerangan Jln Jendral Ahmad Yani: Alhasil Macet Tak Terhindarkan
Saksi pun melanjutkan bahwa karena kondisi jalan masih menanjak sedangkan supir sudah pindah gigi karena dianggapnya tanjakan itu sudah habis dilalui maka mesin mobil itu pun mati karena telat kembali oper gigi.
Saat mesin mati mobil meluncur ke bawah tak terkendali, nyaris menghantam mobil lain yang berada di belakangnya," ucapnya.
Mobil itu berhenti setelah menabrak pohon yang ada di bawah jalan. Beruntung tidak terjadi korban jiwa dalam peristiwa ini,” ujarya.**