Network
Sampai saat ini belum ada bantuan datang. Mungkin tidak ada informasi ke pemerintah setempat.
" Didieu warga sadayana lapar kabanjiran nya tengah peuting kieu" ucapnya.
Ahmad mengaku korban kebanjiran sangat membutuhkan bantuan karena ini sangat darurat. Hujan terus turun dan air semakin naik, sementara bantuan belum datang.
Baca Juga: Tim Persija Jakarta Siap Melawan Tim Rans Nusantara dengan Pelatih Baru
Yang dikhawatirkan adalah anak-anak. Makanya untuk sementara mereka diungsikan ke mesjid sambil menerjang banjir.
"Sambil menerjang banjir, tengah malam mengungsikan anak anak ke tempat yang aman dibawa ke masjid," katanya.
Sampai Sabtu 16 Juli 2022 dini hari, air masih terus mengalir dari sungai Cimanuk.
"Air semakin naik dan deras. Mudah-mudahan tidak ada korban jiwa. Korban bisa selamat semua," katanya.***
