Sesuai amanat tri dharma perguruan tinggi serta peran dan fungsi kami sebagai pemuda mahasiswa. Serta bukti-bukti konkret yang tertuang didalam naskah akademik yang telah disusun sebagai bentuk cinta kami kepada para petinggi negeri, rakyat, petani, dan tanah air indonesia terkhusus Kota Tasikmalaya.
"Kami mengeluarkan sikap atas kinerja Pemerintahan Kota Tasikmalaya dan DPRD Kota Tasikmalaya yang buruk, acuh terhadap permasalahan pertanian dan petani di Kota Tasikmalaya," kata Ardhan.
Baca Juga: Bek Persib Bandung, Victor Igbonefo Pakai Topeng Saat Latihan, Begini Alasannya Memakai Topeng
Kami segenap Mahasiswa Pertanian UNSIL dan masyarakat tani Kota Tasikmalaya menyatakan sikap:
Mengecam atas kinerja Pemerintah Kota Tasikmalaya yang tidak serius dalam menyelesaikan permasalahan tuntutan aksi hari tani nasional tahun 2021.
Menyangkan atas kinerja DPRD Kota Tasikmalaya yang lalai dalam menjalankan fungsi legislatif untuk menyelesaikan permasalahan Kota Tasikmalaya.
"Kami segenap mahasiswa dan masyarakat tani akan terus melawan segala bentuk kebijakan pemerintah yang menghambat percepatan pembangunan pertanian," kata Ardhan.
Dengan ini kami segenap mahasiswa Pertanian UNSIL dan masyarakat tani Kota Tasikmalaya menuntut Pemerintah Kota dan DPRD Kota Tasikmalaya:
1. Menyelesaikan dan mengesahkan Raperda LP2B di tahun 2022.