Network
PRIANGANTIMURNEWS - Kebakaran hebat memusnahkan pabrik kayu dan rumah produser tahun di Kampung Cikalapa, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Tanjungjaya, Kabupaten Tasikmalaya.
Api dilaporkan oleh Tagana (Taruna Siap Siaga) Tasikmalaya mulai melahap pabrik dan rumah tersebut pada pukul 20:30 WIB pada hari Jumat, 23 Juni 2023.
Sumber kebakaran hebat diduga berasal dari puntung rokok, yang kemudian membakar sampah kayu (sampah gergaji).
Baca Juga: Kebakaran di Buaran Jakarta Timur Hangus 16 Kambing
Hingga akhirnya api merambat ke tumpukan kayu terdekat yang sangat mudah terbakar. Hingga kobaran api terus membesar dan akhirnya merambat pabrik kayu dan rumah produsen tahu Pak Teten (42).
Informasi tersebut disampaikan oleh beberapa saksi mata, yang dilaporkan oleh Erwin selaku Sekretaris Tagana.
Pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Tasikmalaya menerima laporan kebakaran hebat tersebut lima menit setelah api membesar, yakni pada pukul 20:35 WIB.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Terjadi di Kabupaten Tasikmalaya, Diduga Akibat Korsleting Listrik Bagian Atap
Serta mulai menuju lokasi kejadian pada pukul 20:40 WIB. Laporan tersebut disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya.
Api sangat sulit untuk dipadamkan, karena sumber objek yang terbakar adalah kayu yang merupakan benda mudah terbakar.
Pemadaman dimulai pukul 21:00 WIB setelah melakukan persiapan matang, tetapi api benar-benar padam menjelang tengah malam, yakni pukul 23:24 WIB.
Bahkan dalam pelaksanaannya tim penanggulangan mengerahkan tujuh unit mobil damkar untuk memadamkan Pabrik Kayu dan Rumah Produser Tahu tersebut.
Baca Juga: BPBD Kota Tasikmalaya Simulasikan Penanganan Kebakaran di Asia Plaza
Dalam laporannya satu unit mobil milik Tagana Kabupaten Tasikmalaya, tiga unit mobil milik Petugas Damkar Kabupaten Tasikmalaya.
Serta tiga unit mobil miliki Petugas Damkar Kota Tasikmalaya dan dua unit mobil milik BPBD Kabupaten Tasikmalaya.
Dengan melibatkan 10 Personel Damkar Kabupaten Tasikmalaya, 6 personil BPBD Kabupaten Tasikmalaya, dan 18 personel dari Polres Tasikmalaya, TNI Tagana dan Damkar Kota Tasikmalaya.
Kebakaran tersebut berdampak kepada satu keluarga Pak Teten yang berisi lima orang dalam satu KK (kepala keluarga). Kerugian yang dialami Pak Teten diperkirakan mencapai Rp 150 juta.***
