PRIANGANTIMURNEWS- PERSIB akan menghadapi Arema FC pada pekan ke-14 Liga 1 2021-2022 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Minggu 28 Oktober 2021 malam.
Dalam pertandingan ini, PERSIB tentu saja membidik kemenangan. Sebab, hanya itu yang menjadi syarat agar PERSIB bisa merebut puncak klasemen dari Bhayangkara FC.
Saat ini, Pangeran Biru berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 28 poin, tertinggal dua angka dari Bhayangkara FC di puncak klasemen. Sedangkan Arema FC berada di bawahnya dengan nilai 26 poin.
Baca Juga: Newcastle United Ingin Menggoda Ousmane Dembele dari Barcelona
"Ini pertandingan menarik. Kami berada di peringkat kedua dan mereka di peringkat ketiga. Mereka tahu bisa menggeser kami. Sedangkan kami bisa melewati Bhayangkara," kata pelatih PERSIB, Robert Rene Alberts.
Robert menyebutkan, motivasi besar untuk mengambil alih puncak klasemen bisa membuat para pemain kehilangan fokus untuk bermain dengan baik di pertandingan.
"Kami mendapat pelajaran di pertandingan sebelumnya ketika mencoba mengambil alih puncak klasemen, tapi malah kalah dari Persija. Jadi, kali ini kami harus melakukan pekerjaan kami dengan baik," kata pelatih asal Belanda itu.
Baca Juga: KARTU PRAKERJA Gelombang 23: Simak dan Catat Tanggalnya Prediksi Pembukaan
Dalam pertandingan, PERSIB tidak akan diperkuat sejumlah pemain. Nick Kuipers dan Mohammed Rashid absen karena hukuman akumulasi kartu kuning. Rashid juga harus absen karena memperkuat Timnas Palestina di Piala Arab.
Meski begitu, Robert mengaku telah mengantisipasi dalam sesi latihan. Ia telah menyiapkan pemain pengganti yang sama baiknya.
"Tidak penting siapa yang bermain. Sebab, mereka yang tampil untuk PERSIB harus bermain dengan bangga," katanya.
Baca Juga: Di Maria Tentang Masa Depan Mbappe: Dia Tahu Arah yang Ingin Dia Ambil
Dari kubu Arema FC, pelatih Eduardo Almeida tak ingin kehilangan fokus. Singo Edan mengalami tren menanjak dengan catatan 10 laga tanpa kekalahan di Liga 1 musim 2021-2022.
"Di pertandingan besok, kami akan melakukan segala hal untuk bisa meraih tiga poin. Motivasi saya selalu sama, yaitu untuk memenangi setiap pertandingan, tidak pernah berubah karena ada faktor lain," ujarnya.***