Manchester City Nyaris, Tetapi Gagal Menunjukkan yang Terbaik, kata Guardiola

- 5 Mei 2022, 16:34 WIB
Potret Manajer Manchester City Pep Guardiola
Potret Manajer Manchester City Pep Guardiola /Instagram @mancity/

PRIANGANTIMURNEWS - Manajer Manchester City Pep Guardiola menerima kekalahan pada Rabu setelah kebangkitan yang mengejutkan mengirim Real Madrid ke final Liga Champions dengan Liverpool dan menghancurkan harapan timnya untuk musim berikutnya.

Pemimpin Liga Premier itu unggul 1-0 ketika pemain pengganti Real Rodrygo menyamakan kedudukan di menit terakhir waktu normal dan mencetak gol kedua satu menit kemudian.

Baca Juga: Ternyata Ini Bahaya nya Menahan Kencing..

Karim Benzema kemudian mencetak gol dari titik penalti di perpanjangan waktu untuk kemenangan 3-1, dengan Real menuju final Paris dengan agregat 6-5.

“Kami dekat. Kami dekat. Tetapi pada akhirnya kami tidak dapat mencapainya,” kata Guardiola kepada BT Sport setelah hadiah itu lolos lagi.

“Di babak pertama kami tidak memiliki permainan, kami tidak cukup baik, tetapi kami tidak banyak menderita. Setelah kami mencetak gol, kami lebih baik, kami menemukan tempo kami dan permainan kami dan para pemain merasa nyaman.

Baca Juga: Berita Persib: 2 Anak Emas Djadjang Nurdjaman Ikut Merapat ke Persikabo

“Mereka menempatkan banyak pemain di dalam kotak, dengan Militao, Rodrygo, Vinicius, Benzema dan mereka melakukan umpan silang dan mencetak dua gol.

"Kami tidak memainkan yang terbaik, tetapi itu normal, semifinal, para pemain merasakan tekanan dan ingin melakukannya. Sepak bola tidak dapat diprediksi, ini adalah permainan seperti ini. Kami harus menerimanya."

Trofi Eropa adalah salah satu yang dirindukan klub milik Abu Dhabi, yang satu-satunya trofi klub Eropa tetap menjadi Piala Winners yang sekarang sudah tidak ada lagi pada tahun 1970.

Baca Juga: Arsenal Tetap Dalam Perburuan Gelar WSL Setelah Menang Mudah atas Spurs

Pada 2016 mereka kalah di semi-final dari pemenang akhirnya Real, dan pada 2018 dan 2019 di perempat final masing-masing dari rival domestik Liverpool dan Tottenham Hotspur.

Klub Prancis Lyon menyingkirkan mereka dari perempat final pada 2020 dan di final tahun lalu, yang pertama bagi City di liga Champions, mereka kalah 1-0 dari Chelsea.

“Sekarang kami perlu memproses (kekalahan) itu dan kembali, dengan orang-orang kami di rumah dan empat pertandingan terakhir yang kami miliki,” kata Guardiola tentang tantangan Liga Premier di depan, dengan City hanya unggul satu poin dari Liverpool.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah