Network
PRIANGANTIMURNEWS - Beginilah reaksi pelatih Arema FC yang menuai malu saat main di kandang sendiri Stadion Kanjuruhan Malang.
Kali ini Persib Bandung yang memberikan kekalahan 1-2 untuk Arema FC di pekan ke 9 Liga 1. Diketahui Arema FC unggul lebih dulu melalui Dedi Setiawan di penghujung babak pertama.
Namun Persib Bandung membalasnya dan dua gol yang dicetak oleh Beckham Putra dan David da Silva. Kini kekalahan dari Persib Bandunh juga terasa lebih menyesakkan karena Arema FC sudah mengganti pelatih dari Eduardo Almeida ke Javier Roca.
Kini Persib Bandung memberikan debut buruk untuk sang pelatih Arema FC. Usai pertandingan, Javier Roca memberikan penjelasan jika dia dapat warisan tim yang kurang baik.
Baca Juga: Persib Bandung Dekati Persjia! Inilah Komentar Mengejutkan Luis Milla Setelah Anak Asuhnya Unggul dari Arema F
Bukannya mencari alasan Arema di laga ini kehilangan banyak pemain yaitu Ahmad Alfarizi, Bagas Adi, Abel Camara, Adilson Maringa, dan Evan Dimas tak bisa diturunkan karena cedera dan sakit.
Saya dapat warisan yang sedikit berat disini Adilson Maringa sakit, Evan Tipes dan Adilson Maringa cedera. Pemain inti cedera, pertama saya minta maaf kepada suporter Arema menurut saya hasil ini tidak adil tapi sepakbola memang seperti ini.
Kami harus menatap kedepan untuk bisa meraih poin pengganti secepatnya ungkap Javier Roca. Di babak kedua, Persib bisa berkembang mereka berhasil melakukan serangan balik yang membuat gawang Teguh Amiruddin jebol dua kali.
Memang sulit kalau bermain melawan tim yang bermain 10 pemain di belakang dan pemain kurang sabar untuk berkreasi.
Baca Juga: Fantastis! 3 Poin Comeback, Persib Bandung vs Arema FC Telak Skor 2-1! Cek Faktanya
Sekarang harus angkat kepala saya tahu masuk di Arema sendiri dalam kondisi yang berat apalagi dengan situasi seperti ini banyak pemain cedera dan sulit meraih kemenangan.
Itu semua terasa berat sekali dan memicu Frustasi jika tak kuat hadapi situasi berat seperti ini, ungkap Javier Roca.***
