Network
PRIANGANTIMURNEWS - Keputusan PSSI sudah bulat! Liga 2 dihentikan. Hal ini sudah disampaikan oleh PSSI melalui Sekretaris Jenderal nya Yunus Nusi pada Kamis, 12 Januari 2023.
Keputusan dihentikannya Liga 2 sudah tentu berimbas pula terhadap Liga 1.
Untuk kompetensi Liga 1 tahun 2022-2023 tidak ada tim Liga 1 yang degradasi.
Baca Juga: KASUS SUBANG: Akhirnya!! Ada Saksi Melihat Danu Sebelum Kejadian!
Semua keputusan PSSI tersebut bermuara karena dampak dari kerusuhan Kanjuruhan pada Oktober 2022 lalu.
Sebanyak 135 jiwa, tewas dalam tragedi tersebut. Adalah Arema FC yang dianggap publik harus bertanggungjawab terhadap dihentikan nya Liga 1.
Terkait hal tersebut, Arema FC melalui Komisaris PT. Arema Aremania Bersatu Berprestasi ( PT. AABB) Tatang Dwi Arifianto menyampaikan permohonan maaf.
Baca Juga: Anak Buah Lukas Enembe Tertangkap di Filipina, Ternyata Bos Besar KKB!
" Arema FC tidak pernah berhenti untuk meminta maaf kepada pihak-pihak yang secara langsung atau tidak langsung terkena imbas dari musibah Kanjuruhan. " ujar Tatang dikutip priangantimurnews.com dari Instagram @lambeturah_bola.
Mengenai kelanjutan Liga 2 yang sudah diputuskan dihentikan oleh PSSI, Tatang juga menyampaikan pendapatnya.
" Arema FC tidak memiliki kewenangan langsung terkait
berlanjut atau tidaknya sebuah kompetisi. " tambah Tatang.
Akibat kerusuhan Kanjuruhan, ratusan pemain bola dari Liga 1 terancam kembali menganggur. Belum lagi keluarga serta anak dan istri mereka.
Imbasnya lagi, Liga. 1 tidak akan ada degradasi. Ini berpotensi kualitas Liga 1 bukannya meningkat tapi malah mundur! ***
