Capres Ganjar Sebut KSS Sangat Penting Hadapi Negara Maju

- 10 Januari 2024, 10:00 WIB
Ganjar Sorot Kerjasama Selatan-Selatan, Ungkit Larangan Ekspor yang Digugat.
Ganjar Sorot Kerjasama Selatan-Selatan, Ungkit Larangan Ekspor yang Digugat. /Instagram/@tpnganjarmahfud/

PRIANGANTIMURNEWS - Debat Calon Presiden yang ke tiga kalinya selain telah menarik perhatian publik juga banyak memberikan peluang gagasan yang dapat dijadikan catatan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dari gagasan yang di sampaikan ketiga Calon Presiden dalam debat salah satunya yang di sampaikan Calon Presiden Nomor urut tiga Ganjar Pranowo sangat menyita perhatian soal gagasan Kerjasama Selatan Selatan (KSS).

Sehingga salah satu topik yang mengemuka dalam debat ketiga Presiden dan Wakil Presiden terkait Kerjasama Selatan-Selatan (KSS). Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3 menegaskan bahwa kerjasama Selatan-Selatan sangat penting ketika berhadapan dengan negara maju.

Baca Juga: Peduli Wong Cilik Capres Ganjar Bakal Perkuat Bansos Jika Jadi Presiden

Hal ini terbukti ketika kebijakan larangan ekspor nikel Indonesia dipersoalkan Uni Eropa melalui World Trade Organization (WTO). 

Ganjar menegaskan, negara-negara di Selatan punya kekayaan sumber daya alam yang melimpah. Indonesia punya potensi yang hebat, karena memiliki sumber daya alam yang sama melimpah.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini menyebutkan, dengan sumber daya alam tersebut, Indonesia bisa bekerja sama dengan negara-negara Selatan dalam hal teknologi baterai. 

Baca Juga: Pengamat Ganjar Dalam Debat Capres ke 3 Kualitas Ganjar Unggul

"Nikel kita miliki. Bauksit juga kita punya, kita bisa share dengan yang lain. Ada juga ltihium, umpamanya (kerjasama) dengan Argentina," kata Capres Ganjar Pranowo Rabu 10 Januari 2024.

Ganjar menegaskan, dirinya tidak takut dengan ancaman negara-negara lain, terutama terkait hilirisasi mineral. Hilirisasi tersebut harus diperjuangkan secara maksimal untuk kesejahteraan masyarakat. 

“Karena itu, penting untuk kita meredefinisi kembali politik bebas aktif. Artinya kita bebas menentukan kebijakan kita sesuai dengan kepentingan nasional,"ujar Ganjar.

Baca Juga: Ganjar Mahfud Terpilih Jadi Presiden Akan Bangun SMK Gratis

Ganjar menyebut, kita ajak mereka yang selama ini berlawanan untuk investasi di sini. Kita punya kepentingan untuk pertumbuhan ekonomi, menyerap tenaga kerja, dan kesejahteraan rakyat.

Sebagaimana diketahui, KSS adalah kerja sama antar negara berkembang untuk menghasilkan solusi-solusi bersama bagi pembangunan negara selatan.

Negara-negara selatan ini adalah negara-negara dunia di bagian Selatan. Negara yang selama ini dikenal memiliki kekayaan sumber daya alam dan sebagian besar adalah negara berkembang. 

Baca Juga: Ganjar Mahfud Akan Siapkan Anggaran Tangani Kekerasan Terhadap Perempuan

Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid menegaskan, kerjasama selatan-selatan ini akan memperkuat posisi Indonesia dalam persaingan dengan negara di belahan lainnya.

 Menurutnya, kerjasama ini bisa memperbesar kekuatan ekonomi dan bisa berimbas pada rakyat kecil.

“Kerangka kerja sama ini mengoordinasikan negara dengan kekuatan menengah, terutama di kawasan Indo-Pasifik. 

Pengaturan ini diharapkan akan menjadi kerangka alternatif dalam merespons persaingan antar negara hegemoni di kawasan. Pengaturan ini juga mencerminkan prinsip.

Baca Juga: PDI Perjuangan Pilih Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar Bikin Prabowo Galau

"Bebas-Aktif yang menjadi prinsip politik luar negeri Indonesia dalam berinteraksi di fora internasional,” jelas Arsjad.***

Editor: Sri Hastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x