Selidiki Penyebab Kelangkaan Minyak Goreng, Pemkab Garut dan Polres Diminta Turun Tangan

26 Februari 2022, 22:17 WIB
Minyak goreng masih langka di Garut. Tampak warga sedang antre untuk mendapatkan minyak goreng di sebuah minimarket di Jalan Cimanuk, Tarogong Kidul, belum lama ini. /Aep Hendy/Pikiran Rakyat

PRIANGANTIMURNEWS - Kelangkaan minyak goreng di semua daerah hingga kini masih terus terjadi. Tek terkecuali di Kabupate Garut.

Untuk itu Pemkab dan Polres diminta segera turun tangan untuk mengungkap penyebab langkanya bahan pokok masyarakat tersebut

Pemerhati sosial yang juga aktivis '98, Hasanuddin, menyebutkan hingga saat ini tidak ada peristiwa penting yang mengganggu produksi minyak goreng di Indonesia termasuk di Garut.

Baca Juga: Doa untuk Anak Mohon agar Diberikan Keselamatan

Sehingga dapat dipastikan kelangkaan ini bukanlah disebabkan oleh keterbatasan stok minyak goreng atau kelangkaan akibat produksi/industri hulu.

Oleh sebab itu, tutur Hasanuddin, perlu dilakukan penyelidikan dan pengawasan distribusi minyak goreng di Kabupaten Garut. Pengwasan harus dilakukan mulai dari gudang distribusi, agen, dan tempat-tempat penjualan, khususnya minimarket.

Penyelidikan dan pengawasan ini perlu dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada upaya permainan dan kesengajaan yang menyebabkan terjadinya kelangkaan minyak goreng.

Baca Juga: 5 Pemain yang Terlupakan Saat Memperkuat Liverpool, Namun Bersinar dengan Klub Lain

"Apalagi hal ini dilakukan dengan tujuan tertentu yang melawan hukum, yang mengakibatkan terganggunya perekonomian di daerah dan masyarakat luas," ujar Hasanudin seperti dikutip priangantimurnews.com dari Pikiran Rakyat Sabtu 26 Februari 2022.

Untuk itu, menurutnya, pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Indag) sebaiknya segera bekerja sama dengan Polres Garut untuk melakukan penyelidikan dan pengawasan langsung rantai distribusi minyak goreng di kabupaten Garut.

Selain itu Indag juga harus segera mengawasi harga penjualan atau aksi menarik keuntungan terhadap kelangkaan ini.

Baca Juga: INFO TERBARU KASUS SUBANG: Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak Bersembunyi di Loteng, Ada Bercak Darah di Atap?

Disampaikannya, upaya ini untuk memastikan apa yang sesungguhnya terjadi dan menyebabkan minyak goreng langka.

Hasil pengawasan ini kemudian bisa diinformasikan ke masyarakat sebagai bentuk tanggungjawab negara terhadap perlindungan konsumen dalam hal ini masyarakat.

"Kami mendukung penuh Indag dan Polres Garut dalan hal ini, termasuk melakukan upaya hukum jika ada unsur perbuatan melawan hukum atas terjadinya kelangkaan minyak goreng ini. Jangan sampai ada pembiaran yang menyebabkan masyarakat semakin dibuat sengsara," ucap Hasanuddin.***(Aep Hendy S/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler